KORAN NUSANTARA
ekbis Headline indeks Jatim

Harga Telur Anjlok Peternak Mengeluh, Dewan Dorong Pemprov Jatim Berikan Bantuan Pakan Non Tunai

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Peternak ayam petelor din Jawa Timur tergabung Gerakan Peternak Rakyat Indonesia (Gaprindo) resah. Karena  resah harga pakan mahal, sementara harga telur anjlok di pasaran.

Ketua Komisi B DPRD Jatim, Amar Syafiudin mengatakan, peternak mengeluh karena tidak stabilnya harga. DPRD Jatim siap mendorong Pemprov Jatim memberikan bantuan pakan non tunai langsung ke peternak “Pemerintah harus hadir untuk mengawal keresahan peternak,” tegas Amar Syaifudin saat menerima hearing, Senin (13/9/2021).

Politisi PAN Jatim ini menegaskan, pihaknya segera memanggil perusahaan pakan swasta di Jatim. “Kami segera memanggil perusahaan pakan di Jatim. Kenapa harus ada kenaikan harga pakan,” tandas dia.

Selama ini, perusahaan pakan ternak tidak pernah memberi laporan ke pemerintah. Terkait kebutuhan pakan ternak.

Sementara itu, koordinator Gerakan Peternak Rakyat Indonesia, (Gaprindo), Yasin Nur Cahyono menyampaikan, kondisi seperti ini dirasakan peternak ayam petelur di Jatim.

“Kami butuh solusi dikarenakan bahan penunjang produksi kami sangat mahal,” lanjutnya.

Gaprindo berharap pihak legislative turut membantu dalam mencarikan dan memberikan solusi terbaik buat para peternak rakyat di Jatim. Karena posisi peternak ayam petelur diujung tanduk. “Nasib peternak  sudah gulung tikar karena biaya produksi petelur sangat mahal,”jelasnya.

Peternak asal Blitar ini, minta pemerintah khusus instansi terkait bekerja memperpendek rantai pasok jagung agar lebih efisien serta untuk menghindari munculnya kartel yang mengendalikan pasar dan menghambat transmisi harga. (KN01)

Related posts

Banggar DPRD Jatim : Pendapatan Daerah P-APBD Jatim 2022 Bertambah Rp856 Miliar

kornus

Putra Risma Resmikan Posko Pemenangan Pasangan Eri Cahyadi – Armuji di Pilkada Surabaya

kornus

Penyertaan modal PD Pasar Surya harus dengan kontrak kinerja

kornus