Jakarta,mediakorannusantara.com -Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menyebutkan bahwa pesawat tempur Chengdu J-10 buatan China akan segera dibeli oleh Indonesia.
”Sebentar lagi terbang di Jakarta,” ujar Sjafrie singkat saat ditemui di Jakarta, Rabu. Namun, ia tidak memberikan detail lebih lanjut mengenai waktu pasti pembelian maupun kedatangan jet tempur tersebut.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas Setjen Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang, memastikan bahwa rencana pembelian pesawat tempur Chengdu J-10 ini masih dalam pengkajian oleh TNI AU.
”Sementara untuk yang J-10 itu memang menjadi pengkajian TNI AU, kita ingin platform-platform alutsista yang terbaik,” kata Frega di kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Kamis (18/9). Pengkajian ini penting untuk memastikan pesawat J-10 tepat untuk memperkuat pertahanan udara nasional. Frega juga menegaskan bahwa Kemenhan belum membahas nilai anggaran yang akan dikeluarkan untuk jet tempur dari Negeri Tirai Bambu tersebut.
Isu Kontrak dan Alutsista Lain
Informasi mengenai rencana pembelian J-10 sempat beredar di media sosial, salah satunya akun Instagram @isds.indonesia. Dalam unggahan 2 September 2025, dijelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto berencana membeli 42 pesawat jet tempur. Akun tersebut, mengutip media Prancis Intelligenceonline, menyebutkan kontrak pembelian J-10 sempat tertunda karena masalah pendanaan, namun kini akan dilanjutkan melalui skema pembayaran dari China.
Di sisi lain, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono turut memberikan perkembangan mengenai penguatan alutsista lainnya. Tiga pesawat tempur Rafale buatan perusahaan Prancis dijadwalkan tiba di Indonesia pada Februari 2026.
”Rencananya antara Februari atau Maret (2026), kita akan menerima batch pertama tiga pesawat dulu,” kata Marsekal Tonny di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (13/9). Kedatangan Rafale akan melengkapi kekuatan pertahanan udara TNI AU yang sudah diperkuat oleh sejumlah pesawat tempur seperti T-80, Hawk 100/200, Sukhoi Su-30, dan F-16. ( wa/ar)