KORAN NUSANTARA
Headline indeks Surabaya

Dewan Soroti Proyek Penanganan Banjir, PAD Surabaya Tak Capai Target

Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya Aning Rahmawati.

Surabaya (mediakorannusantara.com) – Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2022 Surabaya gagal mencapai target 96 persen atau Rp9,5 triliun dari kesepakatan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. PAD 2022 tersebut hanya mampu terealisasi sebesar Rp8,57 triliun atau mencapai 87,15 persen saja.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Aning Rahmawati mengatakan bahwa Pemkot memastikan PAD yang berasal Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Surabaya mencapai 96 persen keatas. Namun, ternyata tidak tercapai.

“Rata-rata (PAD) 96 persen ditarget. Nyatanya, sekarang ada beberapa dibawah 80-86 persen tidak sampai 96 persen,”kata Aning, saat ditemui selalu.id, di gedung DPRD Surabaya, Jumat (6/1/2022).

Aning menjelaskan, dari Komisi C, dirinya menyoroti PAD Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) soal penanganan atau pengendalian banjir. Salah satunya, pemasangan utilitas yang memang mempunyai undang-undang sendiri dengan Pemerintah Pusat.

“Sehingga, pemanfaatan drainase itu sendiri masih terkendala serta masih dipindah lain-lain. Sehingga tidak terserap sempurna,”jelasnya.

Apalagi, kontraktor yang menangani proyek tersebut juga ada “Sementara sampai dengan bulan November dan Desember masih ada dua yang di blacklist yang lainnya saya belum dapat informasi resmi,”jelasnya.

“Rata-rata infrastruktur yang di blacklist, karena mereka tak sesuai dengan kontrak pemkot Surabaya,”pungkasnya. (jack/slid)

Related posts

Bawaslu harap MUI Masifkan Sosialisasi Fatwa Politik Uang Haram

Perajin Batik diminta Daftarkan Produknya untuk dapat HKI

Surabaya Raih Penghargaan Anugerah Nugraha Jasadarma Pustaloka 2011

kornus