KORAN NUSANTARA
indeks Surabaya

Oknum Dinas Diduga Mainkan Jatah Rusun

Surabaya (KN) – Upaya Pemkot membangun Rumah Susun untuk warga kurang mampu yang belum memiliki rumah akan sia-sia. Seperti diketahui Pemkot Surabaya kini membangun Rusun Grudo di Kelurahan Dr Soetomo Kecamatan Tegalsari, Surabaya. Namun, Rusun yang pembangunanya belum rampung itu sudah tak menerima calon pendaftar penghuni baru karena sudah penuh.Pendaftaran calon penghuni itu sudah ditutup. Hal ini yang mengecewakan warga Surabaya yang berniat menjadi penghuni Rusun tersebut. “Saat saya datang dan menanyakan hal tersebut, ternyata pendaftarannya sudah penuh,” sesal Mahyudin, warga Manukan yang berniat mendaftar untuk berniat bisa tinggal di Rusun Grudo tersebut.

Mahyudin ini memilih Rusun Grudo, alasannya dekat dengan lokasi pekerjaannya. Sementara petugas di dinas itu justru menawarinya di Rusun Jambangan. “Kalau yang Jambangan masih kosong, Anda berminat?” ujar Mahyudin menirukan tawaran petugas DPTB.

Diduga ada upaya curang yang dilakukan oknum di Dinas Pengelolaan Tanah dan Bangunan Surabaya Sebab, belum ada pembukaan resmi pendaftaran calon penghuni Rusun Grudo di kawasan Kecamatan Tegalsari tersebut, justru pendaftarannya sudah ditutup dan dinyatakn sudah habis.

Padahal, pendaftaran itu akan dibuka jika Rusun itu sudah rampung di bangun. Sementara untuk Rusun Grudo yang dibangun Pemerintah Pusat di lahan bekas perumahan Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya diatas lahan eks peninggalan Belanda itu, sampai saat ini masih menyelesaikan 90 persen pembangunannya.

Bahkan Kepala Dinas Pengelolaan Tanah dan Bangunan Surabaya Jumadji menegaskan jika pendaftarannya itu sendiri belum dibuka. “Pembangunan belum selesai, penyerahan dari pusat ke daerah saja belum, tapi kenapa sudah dikatakan tutup. Kami minta agar warga tetap mendaftarkan diri, karena penghuninya tetap saja akan melalui seleksi,” ujar Jumadji.

Sementara sampai saat ini, Rusun Grudo itu masih belum jelas peruntukannya. Wacana awal, Rusun itu diperuntukan bagi PNS golongan I dan II, namun itu juga belum ada kepastian. Semua masih dibahas, bakal untuk siapa Rusun Grudo tersebut. (anto)

 

Foto : Rusun Grudo

Related posts

Warga Babadan Wiyung Tagih Fasum Lapangan Sepak Bola

kornus

Kepala Daerah ‘Nyaleg’ Harus Mundur dan Diberhentikan Dari Jabatanya

kornus

Serahkan LKPD Unaudited TA 2022, Gubernur Khofifah Dorong Terwujudnya Pelaporan yang Akuntabel, Tansparan, Valid dan Tepat Waktu

kornus