Surabaya (KN) – Sebanyak 86 delegasi dari 10 negara anggota Asean dan Asean Secretariat diantaranya Indonesia, Malaysia, Cambodia, dan Sigapura mengikuti Meeting of Asean – Committee on Culture and Information (COCI) yang digelar di Surabaya 8-12 November 2015.“Para delegasi ini akan membahas berbagai proyek strategis dan kegiatan di bidang kebudayaan dan informasiuntuk tahun-tahun mendatang,” kata Dirjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Kacung Marijan, Senin (8/11/2015).
Pelaksanaan ASEAN-COCI tahun ini merupakan pertemuan yang penting, dan disebut sebagai “Golden Anneversary” tahun ini Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbut) di percaya sebagai tuan rumah. ”Kami sangat bangga mendapat kepercayaan menjadi penyelenggara pertemuan penting ini, semoga kedepan kebudayaan negara Asia Tenggara khususnya Indonesia bisa semakin maju,” tuturnya.
Menurutnya, pada kegiatan ini juga akan dilaporkan, kegiatan di bidang kebudayaan dan informasi tahun sebelumnya yang dibiayai dan diinisasi dalam kerangka Asean. “Selain itu wadah ini juga tempat untuk menyetujui usulan-usulan kegiatan bidang kebudayaan dan informasi,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, tujuan diselenggarakan pertemuan ASEAN COCI ke-50 di Indonesia diantaranya sebagai agenda tahunan dalam membahas permasalahan, agenda dan kegiatan bidang kebudayaan dan informasi di Asia Tenggara, memperkuat kajian berbagai isu budaya, sebagai sarana diplomasi budaya Indonesia seperti pertunjukan tari, pertunjukan teater, kunjungan ke berbagai situs, monumen, cagar budaya, maupun destinasi yang terkait dengan kebudayaan Indonesia.
Pada pertemuan ini Indonesia akan memaparkan usulan kegiatan terkait dengan kuliner, tekstil, dan belajar dari maestro kebudayaan. Para peserta juga akan mengikuti Gala Dinner dari Pempkot Surabaya, Pameran karya para peserta Citation of Excellent Architectural Design Reflecting East Asian Indentity yang penjuriannya telah diselenggarakan di Jakarta pada 26 Februari 2015.
Selain itu juga akan dilasanakan penanaman pohon serta tour budaya ke situs peninggalan Kerajaan Majapahit di Trowulan Majokerto mencakup Candi Bajangratu, Candi Tikus, dan Brahu. (rif)