KORAN NUSANTARA
hukum kriminal indeks

Polda Jatim Masih Tetap Status Siaga

Surabaya (KN) – Polda Jatim masih tetap menerapkan status siaga, meski DPR RI dan pemerintah menunda menaikkan harga BBM per 1 April 2012. Status siaga Polda Jatim berlangsung hingga satu sampai dua hari ke depan.“Nanti kami pantau dulu satu sampai dua hari ke depan,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Hadiatmoko saat meninjau pendemo di depan gedung Grahadi, Sabtu (31/3) siang.

Polda Jatim menerapkan status siaga terkait aksi massa menolak kenaikan harga BBM sejak 26 Maret 2012 lalu. Personel kepolisian disiapsiagakan di objek-objek vital.

Seperti gedung pemerintahan, mulai kantor gubernur, kantor walikota, gedung DPRD, kantor bupati dan beberapa objek vital lainnya mendapatkan penjagaan.

Mantan Kapolda Bali ini menetapkan kesiapsiagaan yang dilakukan pihaknya ini untuk mengantisipasi hal-hal yang diinginkan. “Kami bersyukur di Jatim berbeda dengan aksi yang ada di daerah-daerah lain yang cenderung anarkis. Yang kami takutkan bukan pendemo, melainkan orang-orang yang memanfaatkan situasi ini untuk membuat suasana tidak kondusif,” terangnya.

Ia berharap, setelah satu hingga dua hari ke depan situasi bisa kembali normal dan tidak ada aksi demo dan turun jalan lagi. Sehingga pasukan bisa ditarik dari objek-objek vital. “Kalau tidur terus di sini (di obyek vital) kan kasihan. Kami bersyukur demo tidak sampai ricuh,” tuturnya.

Sementara gelombang demonstrasi aksi penolakan kenaikan harga BBM masih terus berlangsung di Surabaya. Seperti yang kini dilakukan oleh kelompok Rakyat Berjuang yang terdiri dari berbagai elemen. Mulai dari mahasiswa, buruh hingga masyarakat. (red)

Related posts

Sidang Bawaslu Tolak Gugatan Foto Risma di APK Eri-Armudji

kornus

Lukman Hakim Saefuddin: UN Untuk Jenjang Sekolah SD Perlu Dikaji Ulang

kornus

Reni Astuti : Pemilihan Pejabat Deninitif Kepala OPD, Camat dan Lurah yang Kosong Hendaknya Punya Kualifikasi Karakter dan Kompetensi

kornus