KORAN NUSANTARA
Headline indeks Surabaya

Pemerhati Satwa Soroti Night Zoo di KBS

Singky Soewadji.

Surabaya (mediakorannusantara.com) – Pemerhati satwa Singky Soewadji menyoroti rencana Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang akan membuat wahana Night Zoo di Kebun Binatang Surabaya.

Sinky menegaskan wahana tersebut tidak baik untuk konservasi satwa.

“Rencana ‘Night Zoo’ di Kebun Binatang Surabaya (KBS) menunjukkan bahwa Direksi PDTS (Perusahaan Daerah Taman Satwa) KBS tidak mengerti tentang dunia konservasi,” tegasnya, saat dihubungi pada Jumat (03/02/2023).

Lebih lanjut menurut Sinky, wahana Night Zoo akan mengganggu waktu istirahat satwa di KBS.

“Koleksi satwa di KBS itu kebanyakan satwa yang beraktifitas siang hari. Kalau malam mereka beristirahat, layakanya manuasia,” terangnya.

Sinky mengatakan, kalau PDTS KBS tetap ingin membuat wahana Night Zoo seharusnya di tempat terpisah. Tidak berada didalam area KBS.

“Misalnya di Kenjeran. Satwanya juga khusus untuk satwa noktural atau satwa malam. Jangan dicampur. Itu akan lebih tepat kalau mau cari suasana malam sambil melihat satwa. Tapi tidak mengganggu istirahat satwa,” imbuhnya.

Satwa malam yaitu kelelawar, burung hantu, kucing, kucing, koala, rubah, katak, landak, tikus, tarsius dan musang.

Menurut Sinky sebaiknya PDTS KBS lebih memperhatikan populasi satwa KBS. Seperti Harimau Sumatera yang belum bisa dikawinkan supaya bisa punya keturunan. Kemudian koleksi Singa yang lumpuh juga tidak bisa mempunyai keturunan.

“Belum lagi satwa single yang tidak miliki pasangan serta satwa yang over populasi seperti komodo, jalak Bali, babi rusa dan bekantan,” pungkasnya. (jack)

Related posts

Fraksi-fraksi DPR Setuju Aziz Syamsudin Gantikan Setya Novanto

redaksi

Menpan RB dan Mensesneg matangkan tahap Pemindahan ASN ke IKN

Musbangkel 2023, Anas Karno: Pokir DPRD penunjang penting pembangunan partisipatif

kornus