Kediri (KN) – Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko melakukan kunjungan kerja sekaligus bersilaturahmi dengan para ulama di Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri.Kunjungan Pangdam Pondok Pesantren Lirboyo ini didampingi Danrem 082/CPYJ, Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo, Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) dan Kapolresta Kediri, AKBP Anthon Haryadi. Kedatangan orang nomor satu di jajaran Kodam V/Brawijaya ini disambut hangat K.H.Anwar Manshur selaku pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri bersama para santri-santrinya di rumah kediamannya, Rabu (12/07/2017).
Inti dari percakapan tersebut, tidak lebih dan tidak kurang adalah silaturahmi antara Pangdam V/Brawijaya dengan para ulama, khususnya yang berdomisili di Kediri. Dalam kunjungan kerja Pangdam V/Brawijaya ini, sejumlah ulama juga turut hadir. Di antaranya KH Zainudin Jazuli dan KH Nurul Huda Jazuli dari Ponpes Al Falah Ploso Mojo Kediri, KH Khafabi Makrus dan KH Ahmad Reza Zadid dari Ponpes Lirboyo, KH Jauharal Nehru dari Ponpes Raudlatul Ulum Kencong Kepung Kediri, serta KH Anwar Iskandar dari Ponpes Al Amin Ngasinan Rejomulyo Kediri.
Ponpes yang terletak tidak jauh dari pusat perkotaan Kediri dan cukup dekat dengan kawasan lereng Gunung Klotok ini, memang sering kali menjadi tambatan para tokoh nasional. Kunjungan tak lain untuk sekaligus bertatap muka dengan para santri-santri yang menjalankan studi pendidikan berbasis keagamaan.
Di akhir waktu kunjungan kerjanya, Pangdam V/Brawijaya menyampaikan perihal netralitas TNI saat berlangsungnya Pilkada, ketika ditanya salah satu awak media yang ada di Ponpes Lirboyo. Menurut Kustanto, TNI tetap berada di posisi tengah atau netral dan tidak memihak atau berat sebelah, dan ketetapan itu tidak berubah hingga saat ini. (wan/Pendam5)