KORAN NUSANTARA
indeks Jatim

KPU Jatim Sudah Terima DP4 Dari Pemprov Untuk DPT Pilgub 2013

Surabaya (KN) – Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2013 mencapai 29.515.183 jiwa. DP4 ini merupakan data dasar bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan digunakan untuk menyususn Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang selanjutnya dijadikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub Jatim 2013.

Bahkan Gubernur Jatim Soekarwo sudah menyerahkan DP4 Pilgub dan Wagub ke KPU Jatim. Pemerintah sudah berusaha optimal mewujudkan DP4 yang akurat dan benar. Kalaupun ada kekurangnnya, diharapkan segera disempurnakan melalui proses pencocokan dan penelitian oleh KPU pada waktu mewujudkan DPS menjadi DPT.

Penyerahan DP4 dari Pemprov Jatim ke KPU Jatim ini merupkan tahapan pelaksaan Pilgub Jatim 2013. Dalam memeroleh DP4 ini, sudah dilakukan melalui proses dan tahapan yang panjang. Yakni dengan melakukan pembangunan database kependudukan, pembangunan NIK tunggal bagi seluruh penduduk, pemberian identitas penduduk, pembersihan data ganda penduduk dan pemuktahiran data penduduk melalui proses perekaman e-KTP.

Pemprov Jatim yang sudah menghasilkan data, menyerahkannya ke Kemendagri pada 6 Desember 2012 berupa Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) dengan jumlah penduduk Jatim sejumlah 37.269.885 jiwa, sementara pada 7 Pebruari 2013 Jatim menerima DP4 Pileg sejumlah 29.263.173 jiwa. Ada selisih dari data tersebut. Selisih itu bisa berupa data penduduk dengan identitas ganda.

Salah satu Komisioner KPU Jatim Nadjib Hamid mengakui jika pihaknya sudah menerima DP4 dari Pemprov Jatim. Data ini akan segera diolah untuk dijadikan DPS dan secepatnya juga dijadikan DPT. DPT inilah yang merupakan data final terkait siapa saja yang berhak menjadi pemilih di Pilgub Jatim 2013. (Jack)

Related posts

Belum Masuknya Beberapa Raperda Dalam Prolegda, Banleg DPRD Akan Panggil Kabag Hukum Pemkot Surabaya

kornus

Pensiunan Pemkot Surabaya Mulai Ngrumpi Soal YKP

kornus

Dirbinmas Polda Jatim Buka Latpra Ops Bina Kusuma Mulai 22 Juli Hingga 5 Agustus 2019

kornus