Surabaya (KN) – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Satuan Polisi Pamong Praja Pemkot Surabaya mulai meningkatkan pengawasan terhadap para gelandangan dan pengemis (Gepeng) yang masuk ke kota Surabaya. Meski Hari Raya masih kurang dua pekan, namun gelombang gepeng dari luar kota sudah mulai masuk ke .
Kepala Satpol PP Kota Surabaya Arief Boediarto mengatakan, bahwa pihaknya sudah mulali meningkatkan pengawasan dan patroli terhadap para gelandangan dan pengemis di Suarabaya mendekati Hari Raya 2011ini.
“Kita tingkatkan pengawasan dan patroli, karena berdasarkan pengalaman tahun lalu, gelombang gepeng yang datang ke Surabaya sangat besar,” ujar Arief saat ditemui wartawan usai menghadiri sidang paripurna di gedung DPRD Surabaya, Jumat (12/8).
Menurut Arief, dua minggu menjelang hari Raya Idul Fitri kali ini, gelombang gepeng sudah banyak memasuki kota Surabaya. hal ini dibuktikan dengan banyaknya tangkapan dari hasil patroli Satpol PP. tercatat sudah sekitar 200 orang gepeng yang diamankan oleh Satpol PP. “Sekarang ini sudah banyak gepeng yang masuk. kita saja sudah menangkap sekita 200 orang,” ujarnya.
Lebih lajut Arief mengatakan, bahwa 200 orang gepeng yang sudah diamankan tersebut, saat ini diserahkan kepada Lipnsos untuk diberi pelatihan dan kemudian dipulangkan ke daerah asalnya masing – masing. ” 200 orang yang kita jaring itu sudah diserahkan ke Liponsos,” kata Arief.
Saat ini Satpol PP tengah menyusun agenda baru dalam melaksanakan patroli. Porsi pengawasan dan operasi akan lebih ditingkatkan untuk menghadang masuknya gepeng ke kota Surabaya pada momen lebaran. (anto)
Foto : Kasat Pol PP Kota Surabaya Arief Boediarto