KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Hadiri Musrenbang RSUD dr. Soetomo Tahun Anggaran 2024, Sekdaprov Adhy Karyono Ingatkan Agar Prioritaskan Program Layanan yang Berdampak Langsung ke Masyarakat

Pasuruan (mediakoranusantara.com) –  Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono menghadiri Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soetomo Tahun Anggaran (TA) 2024, di Baobab Safari Resort, Pasuruan, Jumat (23/6/2023) malam.

Kepada para peserta musrenbang, Sekdaprov Adhy mengingatkan agar memprioritaskan belanja wajib yang benar-benar berhubungan langsung dengan pelayanan untuk masyarakat. Apabila itu sudah terpenuhi barulah merumuskan pengembangan dan pembangunan. Terlebih RSUD dr. Soetomo merupakan rumah sakit yang menjadi rujukan dari berbagai daerah.

“Sesuai dengan arahan ibu Gubernur, alokasi anggaran harus disusun dengan hati-hati. Utamanya dengan memprioritaskan program layanan yang berdampak langsung pada masyarakat,” tegasnya.

Selain itu, ia juga meminta agar dalam penyusunan perencana pembangunan harus menerapkan prinsip Teknokratis, Politis, Partisipatoris, BottomUp / Top Down serta melalui paradigma Holistik, Integratif, Tematik, dan Spasial.

Secara khusus kepada Ka Dinkes, Sekdaprov Adhy berpesan untuk mengawasi proses penganggaran hingga pelaksanaannya. Agar alokasi anggaran yang dirumuskan benar-benar efektif dan efisien untuk memberikan pelayanan terbaik baik masyarakat. Termasuk pertanggungjawaban anggaran yang disusun di hadapan legislator.

“Karena anggaran ini nantinya juga harus mendapatkan persetujuan dari DPRD Provinsi. Untuk itu, Kadinkes harus bisa mempertanggungjawabkan bahwa anggaran tersebut telah efektif dan efisien,” ujarnya.

“Saya ingin melihat RSUD dr. Soetomo bisa menjadi rumah sakit terbaik dan tercanggih di Indonesia. Sehingga masyarakat kelas menengah ke atas yang selama ini berobat ke luar negeri bisa beralih ke sini,” imbuhnya.

Lebih lanjut dijelaskan Adhy, Salah satu layanan yang ingin diwujudkan RSUD dr. Soetomo ialah layanan VVIP. Layanan ini telah mendapat lampu hijau dari Pemerintah Pusat. Diharapkan layanan ini juga bisa memberi PAD nanti yang bisa digunakan untuk subsidi silang bagi masyarakat kurang mampu. Dengan demikian, program Jatim Sehat dalam Nawa Bhakti Satya bisa terwujud.

Di akhir, Sekdaprov Adhy berharap musrenbang ini mampu mengenali isu-isu strategis, permasalahan, potensi, dan peluang untuk mewujudkan sinergitas antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan. Serta bisa mewujudkan efektifitas dan efisiensi alokasi sumber daya yang dimiliki RSUD dr. Soetomo dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Kalau perencanaan bisa disusun dengan baik, itu sudah 50% menuju keberhasilan, sisanya tinggal pelaksanaan. Untuk itu dalam pelaksanaannya harus menerapkan smartimplementation, strongleadership, serta collaborative dan innovativeleadership,” tegasnya.

Sementara itu, Direktur RSUD dr. Soetomo Dr. Joni Wahyuhadi menjelaskan bahwa selama ini RSUD dr. Soetomo menjadi rujukan bagi kasus-kasus medis yang kompleks. Seringkali kasus-kasus ini menggunakan skema JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) yang pembiayaannya dari BPJS Kesehatan.

Selain itu, Dr. Joni juga menjelaskan bahwa ke depan RSUD dr. Soetomo akan memiliki unit stemcell dan bank jaringan. Apabila unit ini terealisasi, maka RSUD dr. Soetomo menjadi satu-satunya rumah sakit di Indonesia yang memiliki pelayanan stemcell dan bank jaringan.

“Melalui Musrenbang ini kami harap para stakeholder bisa memberi dukungan penuh agar RSUD dr. Soetomo bisa menjadi rumah sakit terbaik di Indonesia,” ungkapnya.

Turut hadir pada kegiatan ini, antara lain Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Kepala Bappeda Jatim, Dekan Fakultas Kedokteran Unair, Dewan Pengawas RSUD dr. Soetomo, serta seluruh kepala instalasi di RSUD dr. Soetomo. (KN04)

Related posts

Gubernur Khofifah Sebut Gelaran East Java Tourism Award Tahun 2022 Jadi Momen Pendongkrak PDRB Jatim di Sektor Pariwisata

kornus

Perkuat Hubungan Silaturahmi, Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS Temui Tokoh Pemuda dan Warga

kornus

Pakde Karwo : Partisipatoris Jadi Syarat Negara Demokratis

kornus