KORAN NUSANTARA
indeks Nasional

Dituding Diskriminatif, Kemendikbud Ancam Batalkan Bidik Misi PTS

Jakarta (KN) – Beasiswa bidik misi mulai tahun ini juga diberikan kepada mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
Namun tak semua PTS akan menjadi sasaran program bidik misi yang dilakukan oleh Kemendikbud ini, tetapi hanya PTS yang memiliki program studi terakreditasi A. Hal ini dilakukan agar program untuk membantu mahasiswa miskin ini tepat sasaran.

Bidik misi ini sudah beberapa tahun sudah dilakukan untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Tujuannya agar mahasiswa dari keluarga tak mampu tetap bisa melanjutkan studi di bangku kuliah. Setiap mahasiswa mendapat alokasi anggaran yang cukup besar Rp 12 juta perorang setiap tahunnya. Program ini diberikan kepada mahasiswa tersebut selama empat tahun.

Menurut Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud Djoko Santoso, sebenarnya program bidik misi untuk mahasiswa yang kuliah di PTS ini masih dalam rintisan dan akan dimulai tahun depan. Hanya saja karena dana untuk bidik misi PTS ini sudah cair maka dipaksakan untuk diberikan mulai tahun ini.

Alokasi anggaran untuk bidik misi ini dilakukan bagi 40 ribu mahasiswa. Dari jumlah tersebut alokasi untuk PTS sebesar lima persen atau sekitar dua ribu mahasiswa.”Sebenarnya diterapkan mulai tahun depan, tetapi kalau dalam masa rintisan sudah kacau maka tahun depanĀ  tak dialokasikan untuk PTS,” ujar Djoko.

Sebelumnya memang ada kritisi dari Asosiasi PTS se Indonesia yang menuding Kemendikbud melakukan diskriminatif terkait program bidik misi ini dengan menerapkan standart ganda bagi PTN dan PTS. Karena kecaman in,i Kemendikbud mengancam akan membatalkan rintisan beasiswa bidik misi untuk PTS.(red)

Related posts

KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dari OTT di Kendari

redaksi

Jelang Ramadhan, Harga Kebutuhan Pokok Masih Stabil

kornus

Komisi C Minta DCKTR Tegas Menertibkan Tower Tak Berizin

kornus