KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Dishub Jatim Siapkan 410 Bus Mudik dan Balik Lebaran Gratis

ilustrasi-bus - mudik lebaranSurabaya (KN) – Lebaran tahun ini Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub dan LLAJ) Provinsi Jatim, kembali mengadakan mudik dan balik lebaran gratis untuk masyarakat Jawa Timur dengan menyiapkan tiga jenis moda angkutan. Untuk moda darat, disediakan 410 bus mudik dan balik serta 60 bus rute Perak-Bungurasih.Kepala Seksi Angkutan Dalam Trayek (Kasi ADT) Dishub dan LLAJ Jatim, Triana Wijayati, di Surabaya, Senin (15/6/2015) mengatakan, untuk mudik gratis bus, pada tahun 2015 ini Dishub Jatim telah menyediakan sebanyak 410 bus mudik maupun balik serta 60 bus untuk rute Perak – Terminal Bungurasih.

Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, tren moda bus yang disediakan mengalami kenaikkan pada bus untuk mudik dan balik maupun untuk bus rute Perak-Bunguransih. “Tahun 2014 lalu, kami menyediakan sebanyak 435 bus, rinciannya untuk operasional mudik dan balik sebanyak 405 bus sedangkan bus Perak-Bungurasih 30 bus. Kenaikkan itu dikarenakan banyaknya minat masyarakat yang menggunakan moda darat bus gratis dalam mudik maupun balik lebaran. Untuk pemudik yang menggunakan jalur laut juga cukup banyak,” ujarnya.

Triana menjelaskan, pada angkutan mudik dan balik lebaran ini, kesiapan yang dilakukan seperti tahun sebelumnya. Pada mudik tahun ini, disediakan sebanyak 292 bus, sementara pada baliknya disiapkan 118 bus. “Untuk pendaftaran mudik bus dimulai pada Sabtu (27/5/2015) hingga tiket habis. Tiket bisa diambil di kantor Dishub dan LLAJ Jatim Jl A Yani 268 Surabaya pada pukul 08.00 – 15.00 WIB,” terangnya.

Bagi masyarakat yang berminat, kata Triana, cukup menyertakan identitas yang jelas seperti foto copy KTP atau KK. Nantinya, pemberangkatan mudik dimulai pada 14 dan 15 Juli 2015 mendatang.

Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk rute bus mudik di antaranya, Surabaya – Situbondo – Banyuwangi, Surabaya – Jember – Banyuwangi, Surabaya – Bondowoso, Surabaya – Malang – Blitar, Surabaya – Kertosono – Trenggalek, Surabaya – Kertosono – Tulungagung, Surabaya – Kediri – Trenggalek, Surabaya – Madiun – Magetan, Surabaya – Madiun – Ngawi, Surabaya – Malang – Blitar, Surabaya – Kertosono – Trenggalek. (rif)

Related posts

Rumah Kelahiran Bung Karno Jadi Museum

kornus

Masuknya Anggota Legislatif Dalam Kepengurusan Persebaya Semakin Memperkeruh Manajemen

kornus

Panglima TNI Video Conference dengan Pangkotama TNI

kornus