KORAN NUSANTARA
Headline hukum kriminal indeks

Awas, Marak Penipuan Calon Mahasiswa Baru ITS Berdalih Diterima Seleksi SNMPTN

SNMPTNSurabaya (KN) – Pihak Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) menduga aksi penipuan calon mahasiswa baru yang diterima Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) ada keterlibatan orang dalam.Menurut Dr Ismaini Zain, penipuan ini diduga ada keterlibatan orang dalam. Pasalnya, data calon mahasiswa baru, pihaknya tidak mengumumkan secara terbuka atau mengirim via surat atau menelpon.

“Kita perkiarakan ada oknum orang dalam. Bahkan saat calon mahasiswa melihat online, kalau diterima hanya tertulis ‘Selamat Anda Diterima’,” tuturnya kepada wartawan di Gedung Rektor ITS, Rabu (5/6/2013).

Namun Kepala Badan Akademik ITS ini menduga penipuan ini juga didukung makin mudah dan canggihnya teknologi saat ini. “Belum lagi sosial media juga sangat berperan. Mungkin juga karena calon mahasiswa baru mengupdate statusnya di sosial media. Itu bisa juga saya kira dimanfaatkan orang orang yang memanfaatkan situasi,” imbuhnya.
Ismaini juga menyebut, aksi penipuan terhadap calon mahasiswa baru dalam 2 tahun sudah berkurang drastis. Karena pihaknya memprotek data akademis agar tidak terpublish keluar.

“Dulu kan ITS lebay. Sedikit-sedikit diumumkan. Misalnya 50 mahasiswa menerima beasiswa ini. Nah pengumuman ini kan sudah memberikan data dan peluang bagi orang yang memanfaatkan. Sekarang benar-benar kita protek,” tandasnya.

Sebelumnya, ITS banyak menerima laporan dan telepon dari orang tua calon mahasiswa baru yang mengkroscek kebenaran pembayaran uang kuliah dilakukan secara transfer ke nomor rekening rektor. Adapun modus penipuan yang banyak diterima panitia SNMPTN ITS yakni menghubungi para calon mahasiswa jika lolos ujian SNMPTN agar mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening rektor. (red)

Related posts

Panglima TNI terima Pangab Singapura

kornus

Wisnu Wardana: Pengadaan Mobdin Yang Dilakukan Pemkot Melanggar UU

kornus

Pelaksanaan Sensus Penduduk Berakhir, Gubernur Khofifah Pastikan Masyarakat Jatim Telah Tercatat

kornus