Surabaya (KN) – Kesiapan polisi untuk melakukan pengamanan berbagai aksi unjukrasa atau demontrasi bisa diandalkan dengan berbagai peralatan yang dimilikinya. Apalagi kini mulai musim pesta demokrasi diajang pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) maupun pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim mendatang.Direktur Sabhara Polda Jatim, Kombes Drs M Elia W Mastoko SH MM mengatakan, sejak dini sudah dipersiapkan, baik itu tenaga personil maupun peralatan berbagai jenis yang dimilikinya. Selain kendaraan trail yang diberi julukan pengurai massa (Remas) sampai senjata multi Loncer dengan dilengkapi peluru flasbol.
Bukan hanya itu saja peralatan yang dimiliki jajaran Kepolisian di Polda Jawa Timur. Namun ada kendaraan lantis dan sebagainya. “ Pada intinya setiap ada aksi demo maupun unujukrasa, anggota kami siap melaksanakan tugas sesuai aturan yang berlaku. Dan tentunya anggota kami juga sudah dibekali kemampuan yang memadai, sehingga saat berada menjalankan tugas tak perlu dikawatirkan lagi,” ujar Kombesd Pol M Elia W Mastoko, Rabo (13/2/2013).
Bukan hanya peralatan yang tergolong cukup canggih yang dimiliki polisi, tapi di sisi lain, juga memiliki tim Negosiator (berjumlah 75 polwan berparas cantik cantik). Tujuan tim ini untuk melakukan pendekatan atau lobi lobi kepada pengunjukrasa termasuk koordinator lapangan (korlap).
Berbagai cara yang dilakukan oleh Tim negosiator, diantaranya jangan melakukan anarkis, bertindak santun dan tertib agar tidak menambah kemacetan arus lalu lintas atau mengganggu perjalanan masyarakat yang menjalankan aktivitasnya.
Dijelaskan, kendaraan jenis trail yang diperuntukan hanya untuk mengurai massa pengunjukrasa ini ditumpangi dua anggota, satu pengemudi dan dibonceng yang sama sama dipersenjatai. Anggota yang dilibatkan di tim Remas ini sudah terdidik, yang diantaranya penembak jitu alias jago tembak tepat sasaran yang dibidik. (wan)
Foto : Ilustrasi Polwan