KORAN NUSANTARA
indeks Surabaya

Walikota Buka Pelatihan Mengemudi Gratis

Surabaya (KN) – Inisiatif positif ditunjukkan oleh warga Kelurahan Kenjeran Surabaya dengan membuka kursus gratis mengemudi bagi warga. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membuka peluang kerja bagi warga kurang mampu yang belum memiliki pekerjaan dan menekan angka kriminalitas yang masih tinggi di wilayah Kecamtan Kenjeran. Tak ayal Walikota Suarabaya menyambut baik gagasan ini dan berkenan meresmikan pembukaan pelatihan ini, Rabu (8/2) di Aula Kecamatan Kenjeran.

“ Ini ibarat mata kail untuk menggaet peluang yang ada dan sebagai suatu langkah menciptakan lapangan pekerjaan. Jika kita mampu memandirikan masyarakat dari segi ekonomi, kita tidak perlu takut menghadapi ancaman krisis ekonomi global,” terangnya.

Sementara itu Camat Kenjeran Supomo, menjelaskan,  tujuan dilaksanakannya pelatihan mengemudi mobil gratis adalah untuk membuka peluang kerja dan menekan angka kriminalitas. Hal tersebut bukannya tanpa landasan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2011 diketahui sedikitnya 1.198 orang masih belum memiliki pekerjaan. Sedangkan data Polsek Kenjeran menyatakan sebanyak 137 kasus tindak kriminal terjadi di kawasan Kenjeran sepanjang tahun kemarin. “Itu belum termasuk kasus-kasus di wilayah lain yang pelakunya adalah warga Kecamatan Kenjeran,” sambung Supomo.

Iwan Siswanto (39), salah seorang peserta pelatihan mengisahkan awalnya ia sedang mengayuh sepedanya di sekitar kantor Kecamatan Kenjeran. Secara kebetulan, ia membaca tulisan tentang pelatihan mengemudi mobil gratis yang terpampang di sebuah mobil yang sedang berhenti. Singkat cerita Iwan mendaftar di kantor Kecamatan Kenjeran kemudian dua hari setelahnya ia didatangi petugas verifikator. Beberapa hari berikutnya, ayah empat anak ini menerima undangan yang menyatakan dirinya lolos verifikasi.

Meski lolos, Iwan masih memendam rasa malu karena selama ini istrinyalah yang berjuang memenuhi nafkah keluarga. “Sebagai laki-laki saya bertekad ingin menjadi tulang punggung keluarga. Kasihan istri saya mas, makanya saya berharap kursus ini menjadi awal langkah saya dalam berusaha,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca. (anto)

Related posts

DPRD Jatim Bentuk Pansus LKPJ Gubernur dan Wakil Gubernur

kornus

Gappri Bakal Ajukan Gugatan PP Tembakau Ke MK

kornus

Gubernur Jatim Minta Masyarakat Tidak Serahkan Hidup pada Digitalisasi

kornus