KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Wagub Jatim Dampingi Wapres Tutup Konferensi Cendekiawan Muslim se Dunia ke IV di UIN Malang

Wagub -Jatim- Saifullah Yusuf -mendampingi- Wapres RI -Jusuf Kalla  -di UIN -MalangMalang (KN) – Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf pagi tadi telah mendampingi kunjungan kerja Wakil Presiden RI Yusuf Kalla ke Kota Malang. Kunjungan wapres ini dalam rangka menutup acara Konferensi Cendekiawan Muslim, Ulama dan Sufi Se Dunia ke IV di Gedung Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.Wapres mengatakan, Rektor UIN Malang telah mendeklarasikan bahwa UIN Mulana Malik Ibram Malang akan member dan mengajarkan pendidikan Islam yang terbaik tidak hanya untuk 33 Propinsi di Indonesia saja, tetapi juga untuk dunia. Hal itu,menurut Rektor UIN Prof. Dr.Mudjia Rahardjo,MSi sudah bisa dibuktikan karena saat ini sekitar 33 negera yang ada di belahan dunia ikut menimba dan belajar tentang ilmu tentang Islam di UIN Malang termasuk dari China.

Memang ini sungguh luar biasa, tambahnya, mengapa karena UIN telah mampu dan bisa membuktikan bahwa Islam adalah agama yang baik dan sangat toleransinya tinggi serta agama yang cinta akan lingkungan. Karena Islam adalah agama yang mengutakan perdamaian dan selalu mencintai budaya yang luhur serta berakhlaq mulia. “ Jadi tidak benar kalau ada yang mengatakan islam adalah agama yang suka dan senang akan kekerasan. Buktinya UIN malang sudah mampu mendeklarasikan serta menunjukkan kepada dunia bahwa Islam adalah agama yang mempunyai padangan dan cita-cita serta harapan untuk menyatukan persepsi dan impian-impian semua pihak. Agar semua ummat di dunia bisa hidup rukun dan damai tanpa ada pertikaian dan kekerasan,” jelas Wapres Yusuf Kalla.

Tidak dipungkiri, tambahnya, suasa di negara-negara Islam lainnya seperti di Suriah atau Afganistan memang sedang dan sering memanas, bahkan suasa itu menimbulkan pertikaian dan konklif yang berkepanjangan. Baik konklif yang timbul dari dalam negeri maupun serangan dari luar negeri. Sehingga banyak masyarakatnya yang hijrah ke negara yang non muslim. Semua itu bisa terjadi, dikarenakan seorang pemimpin yang tidak bisa dan mampu memberikan kenyamanan bagi warganya.Karena pemimpin harus bisa berlaku adil kepada masyarakatnya, adil dalam bidang apapun sebab dengan keadilan orang bisa merasakan hidup yang nyaman dan damai.

Untuk itu, kita harus bisa dan berusaha sekuat tenaga untuk menjaga bagaimana caranya Indonesia bisa terus hidup rukun, damai tanpa ada konflik mapun pertikaian yang berkepanjangan. Kita juga tidak munafik di negara kita tercinta Yakni Indonesia juga sering muncul issue dan konflik namun itu semua bisa segera ditasi dan diberikan solusinya dengan baik. Sehingga, bangsa Indonesia masih tetap diberikan kekompakan dan kedamaian lahir batin sampai detik ini. Semua itu berkat Islam sebagai agama yang penuh pengertian dan agama yang selalu menamkan rasa kasih sayang cinta pada sesama.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Wapres RI berpesan pada semua peserta konferensi untuk terus memperjuangkan agama Islam sebagai pandangan hidup serta pengembangan ilmu. Baik ilmu tentang keagamaan maupun ilmu pengetahuan.

Ditempat yang sama Rektor UIN Malang Prof. Dr.Mudjia Rahardjo,MSi, mengatakan sesuai dengan visi dan misi UIN yaitu sebagai Universitas Islam yang terkemuka dalam menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran serta penelitian kepada masyarakat untuk bisa menghasilkan lulusan yang memiliki kedalaman spiritual serta keluhuran ahklak, keluasan ilmu dan kedalaman professional.

Oleh karena itu, tidak berlebihan bila saat ini UIN Malang sudah mendapat kepercayaan dari seluruh lapisan masyarakat baik masyarakat yang ada di dalam negeri maupun dari luar negeri. Dan Alhamdulillah, saat ini UIN Malang telah menjadi tempat untuk menimba ilmu tentang syariat dan ilmu pendalaman agama islam dari berbagai negara di belahan dunia. Karena sekarang ini, tidak hanya anak-anak dalam negeri saja yang belajar disini, melainkan juga anak-anak dari 33 negara yang belajar di UNI termasuk dari China.” Kalau dulu ada peribahasa belajarlah ilmu sampai ke negeri China. Sekarang sudah kebalikannya yaitu anak-anak china belajar tentang islam di Indonesia yaitu di UIN Malang Prov. Jawa Timur,” tegasnya.

Ikut hadir dalam acara itu perwakilan dari 14 negara islam antara lain Brunai Darusalam, Belgia, Suria, Australia, Jepang, Negeri dan negara-negara lain dan Walikota Malang serta Batu, juga Forpimda Jatim dan para Rektor se Malang Raya. (yo)

Related posts

2017 Tercatat 776 TKI Asal Jatim Dideportasi

kornus

Komisi D DPRD Jatim Dorong Optimalisasi Pelabuhan Pengumpan Regional untuk Penggerak Ekonomi

kornus

Selangkah Lagi, Kedokteran ITS Siap Terima Mahasiswa Baru

kornus