KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Tegakkan Protokol Kesehatan di Masyarakat, Gubernur Jatim Pimpin Langsung Apel Gelar Pasukan Pamor Keris 2022

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Forkopimda Jatim menggelar Apel Gelar Pasukan Pamor Keris (Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan di Masyarakat), yang nantinya akan bergerak menertibkan kembali penegakan prokotol kesehatan di masyarakat.

Apel yang digelar di Lapangan Makodam V/Brawijaya Surabaya, Senin (24/1/2022) itu dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan didampingi Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, serta Pj Sekdaprov Jatim Wahid Wahyudi.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan, Pamor Keris gabungan Polda Jatim dan KodamV/Brawijaya bertugas penegakan protokol kesehatan untuk masyarakat Jawa Timur. “Ahamdulillah semua bisa hadir dalam keadaan sehat wal afiat penuh suasana kebersamaan dan semangat untuk membangun sinergitas dan kolaborasi yang kuat,” ungkap gubernur.

Menurutnya, kesiap siagaan dan kewaspadaan harus dilakukan secara sistematis, programatis, dengan penuh sinergitas dan kolaborasi yang tinggi untuk mencegah penyebaran Covid-19 varian omicron.

Dalam menjalankan tugas, gubernur berharap tim Pamor Krisis memperhatikan beberapa hal.  Pertama, deteksi dan intervensi dini serta pemetaan kerawanan di masing-masing lokasi, agar patroli tepat sasaran. “Ini harus betul-betul kita laksanakan dengan baik,” tegasnya.

Kedua, lakukan kegiatan preventif dan preemtif  berupa giat edukasi kepada masyarakat, tentang pentingnya menjalankan protokol kesehatan. Ketiga, melaksanakan tugas secara Humanis dan profesional serta hindari tindakan arogan selama.“Kempat bantu masyarakat dengan melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan kembali di lokasi-lokasi yang rawan terjadinya penyebaran covid-19,” imbuhnya.

“Kita baru saja melaksanakan apel Pamor Keris. Kita berharap bahwa bersama-sama kita akan bisa melakukan penegakan protokol kesehatan. Karena, ketika terjadi pelandaian kasus, ada semacam pelonggaran penegakan prokes yang terjadi di masyarakat,” kata Gubernur Khofifah.

Data kemenkes juga menunjukkan bahwa seiring dengan adanya fenomena varian omicron, kita harus kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya penegakan prokes dan itu harus dilakukan di semua lini dan semua level. Maka kami menginisiasi gerakan ini,” lanjutnya.

Lebih lanjut apel Pamor Keris ini bukan hanya dilaksanakan di Surabaya saja, melainkan juga serentak di semua di lini di kabupaten kota se Jawa Timur. Dengan harapan, penyatuan langkah akan memasifkan upaya penegakan protokol kesehatan di Jawa Timur.

Tak hanya itu, Gubernur Jatim yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Sosial dan mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan itu juga menyinggung terkait kesiapsiagaan penanganan kedatangan pekerja migran ke Jatim yang harus dilakukan secara mitigatif dan komprehensif.

“Tanggal 22 Januari 2022 kemarin ada 129 tenaga migran yang masuk dari ke Jatim dari bandara Juanda. Tanggal 26 nanti direncanakan juga akan datang lagi sebanyak 164 orang, kita semua harus siap untuk melakukan karantina dan memberikan layanan pada para tenaga migran,” tandas Khofifah.

Dari kedatangan pekerja migran rombongan pertama, dikatakan Khofifah, dari testing yang dilakukan diketahui dua orang terkonfirmasi positif Covid-19. Dua orang tersebut telah mendapatkan penanganan di Rumah Sakit Haji Surabaya.

Ia memastikan bahwa selain testing, tracing yang masif juga terus dilakukan. Khusus untuk tracing ini, Gubernur Khofifah meminta semua harus patuh. Pasalnya setiap ada yang terkonfirmasi positif maka kontak erat di lingkungan tersebut harus dilakukan. Tak hanya di sektor tenaga migran tapi juga misalnya di sekolah, perkantoran maupun keluarga.

“Pastikan semua ter-tracing. Sesuai anjuran Kemenkes dalam tracing kontak erat minimal untuk satu kasus tracingnya 15 orang, tapi kita di Jatim tracingnya 19 orang setiap kasus,” tegas Khofifah. (KN01)

Foto : Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pimpin Apel Gelar Pasukan Pamor Keris di Lapangan Makodam V/Brawijaya, Senin (24/1/2022) pagi.

 

 

 

 

Related posts

Warga Surabaya Digegerkan Penemuan Mayat Perempuan di Pinggir Jalan

redaksi

Gubernur Jatim Fasilitasi Penyiapan Pekerjaaan Millenial di Bakorwil

kornus

Yudi Latif Mundur Pascaprahara Gaji BPIP

redaksi