Surabaya (KN) – Setya Novanto mengaku siap maju mengikuti bursa pemilihan calon Ketua Umum Partai Golkar periode 2016-2021. Jika dirinya terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar, selanjutnya akan mengundurkan diri sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR RI. “Saya siap, semua yang saya lakukan untuk kepentingan dan kejayaan partai,” ujar Setya Novanto di acara Silahturrahim bersama kader DPD Partai Golkar Jawa Timur di Surabaya, Senin (22/2/2016).
Mengusung tema “Bersama Setya Novanto Kita Wujudkan Kebesaran dan Kejayaan Partai Golkar” tersebut, diawali dengan pertemuan tertutup diikuti kader Golkar dari seluruh Jawa Timur.
Setya Novanto juga mengaku akan full time bekerja untuk partai. Dan, akan selalu bekerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sejahtera dan demokratis. “Saya akan full time, itu sudah menjadi kebiasaan saya dalam bekerja,” tambahnya.
Sementara, ketika diminta pendapatnya soal kesiapan Setya Novanto, salah satu peserta silahturrahim, Agus Hariadi yang juga Ketua DPD II Kota Madiun yang menjadi juru bicara Ketua dua 38 DPD mengatakan, seluruh kader Golkar di Jawa Timur siap mendukung Setya Novanto menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar periode mendatang.
“Setya Novanto orang Surabaya. Kalau anda tahu, dari dulu ketua umum dari wilayah Barat terus. Sekarang sudah tiba waktunya dipegang dari wilayah Timur, dan yang tepat adalah Bapak Setya Novanto,” ucap Agus.
Ditambahkan, jalan mulus akan didapat Setya Novanto menurutnya, karena permasalahan yang membelitnya (Setya Novanto) terkait freeport sudah clear.
Terbukti dari Bareskrim Mabes Polri juga sudah clear. Semua tuduhan ‘papa minta saham’ tidak terbukti. “Selain itu, Pak Setya Novanto juga telah berpengalaman. Dan terbukti dia kuat meski diserang, difitnah sana sini. Golkar butuh figur yang kuat dan bisa mengembalikan kebesaran Partai Golkar,” tegasnya. (wan)