Anggota DPRD Jatim Fauzan Fuadi menerima aspirasi masyarakat dalam kegiatan reses di Kabupaten Bojonegoro pada Rabu (19/11/2024).
Bojonegoro (mediakorannusantara.com) – Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Fauzan Fuadi, menegaskan perlunya perhatian serius bagi masyarakat kecil dan penguatan sektor infrastruktur di tingkat provinsi. Hal ini disampaikan Fauzan Fuadi usai menerima aspirasi masyarakat dalam kegiatan reses di Kabupaten Bojonegoro pada Rabu (19/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Fauzan menyampaikan aspirasi warga yang berharap agar siapapun yang terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur, dapat membawa perubahan signifikan dalam pemerintahan.“Harapan masyarakat saat ini adalah agar pemerintah ke depan tidak hanya fokus pada isu kelangkaan pupuk, tetapi juga kesejahteraan guru Madrasah Diniyah (Madin), serta perhatian terhadap masyarakat pesantren. Hal-hal ini selalu menjadi perhatian PKB,” jelas Fauzan Fuadi.
Fauzan menekankan bahwa keberpihakan kepada masyarakat kecil harus diwujudkan dalam langkah konkret. Termasuk dalam mengatasi kemiskinan melalui program peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ia juga mengingatkan pentingnya menciptakan program khusus untuk pemberdayaan perempuan, terutama bagi mereka yang menjadi kepala keluarga.
“Khususnya untuk perempuan kepala keluarga atau orang tua tunggal yang sangat membutuhkan pendampingan kesejahteraan,” ungkapnya.
Dalam reses tersebut, Fauzan juga menyoroti infrastruktur jalan di Kabupaten Bojonegoro. Menurutnya, infrastruktur jalan yang menjadi tanggung jawab kabupaten relatif sudah tertangani berkat APBD yang mencukupi.
Namun, kata dia, banyak jalan penghubung antar kecamatan yang menjadi kewenangan provinsi masih memerlukan perhatian.
“Jalan-jalan penghubung antar kecamatan yang menjadi domain provinsi itu banyak yang kurang terurus. Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah provinsi,” tegasnya.
Pada sektor lain, Fauzan juga berharap program makan bergizi gratis di Bojonegoro dapat melibatkan pelaku UMKM lokal sebagai mitra penyedia makanan bergizi di sekolah-sekolah.
“Program makan bergizi ini sebaiknya melibatkan UMKM di sekitar sekolah, sehingga bisa berdampak langsung bagi perekonomian lokal,” sarannya.
Melalui reses ini, Fauzan mengungkapkan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Bojonegoro agar kebutuhan-kebutuhan mereka dapat menjadi prioritas dalam kebijakan pemerintah provinsi ke depan.
“Kami di DPRD akan berusaha maksimal mengawal aspirasi masyarakat ini agar dapat terealisasi melalui program-program pemerintah provinsi,” pungkasnya. (KN01)