Jakarta (KN) – Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan, tak seharusnya Sekretariat Jendral (Setjen) DPR menyembunyikan absensi anggota Komisi VII DPR yang juga mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin.“DPR kan representasi rakyat, mestinya absensi tidak boleh disembunyikan. Harus dibuka lah, publik berhak mengetahui,” ujar Pramono Anung, di Gedung DPR Jakarta, Rabu (13/7).
Pramono menjelaskan, pimpinan DPR sore nanti akan melakukan rapat pimpinan, saat rapat tersebut dirinya akan mendorong agar pimpinan mau mendorong Setjen untuk memberikan absensi Nazaruddin.
Absensi tersebut, lanjutnya, merupakan bagian untuk melakukan kontrol anggota dewan. “Kalau sudah diputuskan, akan lebih mudah untuk mengeluarkan yang bersangkutan,” tuturnya.
Pramono Anung melihat selama ini Setjen belum memberikan absensi Nazaruddin karena belum ada rekomendasi atau desakan dari pimpinan. “Mungkin karena belum ada rekomendasi dari pimpinan, tapi kalau sudah ada rekomendasi mungkin Ibu Sekjen akan mau memberikan absensi,” tandasnya. (red)
Foto : Pramono Anung
previous post