Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Calon presiden (Capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto mengatakan demokrasi adalah sebuah kegiatan yang penting, terlepas suka atau tidak suka, hasil demokrasi adalah proses yang terbaik.Oleh sebab itu, jika ada seseorang atau sekelompok yang berusaha menggagalkan atau menyelewengkan suara di TPS, sama halnya dengan pengkhianat terhadap pendiri bangsa. “Bahwa setiap rakyat punya hak yang sama dalam menyalurkan suaranya di kotak TPS mendatang, karena suara rakyat adalah hal yang sacral,” tegas Prabowo dalam Pidato Kebangsaan Indonesia Menang Yang dihadiri kurang lebih 5.000 simpatisan di gedung Dyandra Convention Center, Surabaya, Jumat (12/4/2019).
Prabowo juga menegaskan bahwa selama kunjungan ke beberapa tempat, dirinya tidak pernah memberikan amplop berisi uang kepada para simpatisan yang hadir. Para simpatisan yang hadir dalam Pidato Kebangsaan cukup antusias. Mereka selalu memberikan tepuk tangan ketika Prabowo Subianto menyebut nama nama tokoh nasional yang tergabung dalam pasangan Capres Cawapres Prabowo-Sandi.
Prabowo Perkenalkan Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto memperkenalkan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai salah satu putra terbaik Indonesia yang berada di barisan pendukungnya.
“Saya perkenalkan, Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo,” ujarnya dari atas podium yang disambut tepuk tangan ribuan pendukungnya.
Gatot Nurmantyo menjadi satu dari puluhan nama yang dipaparkan oleh Prabowo Subianto sebagai orang yang akan membantunya jika dipercaya rakyat menjadi pemimpin di negeri ini periode 2019-2024.
Selain nama Gatot, turut diperkenalkan beberapa tokoh nasional yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut, antara lain Fadli Zon, Fahri Hamzah, Dede Yusuf, Sudirman Said, Dahlan Iskan dan Erwin Aksa.
Sementara itu, Gatot Nurmantyo pada sambutan singkatnya menyampaikan paparan tentang wawasan kebangsaan serta mengaku sengaja datang ke kampanye akbar Prabowo di Surabaya karena panggilan bangsa dan merah putih.
“Ingat, jangan disia-siakan satu suara anda karena akan dipertanggungjawabkan,” kata pensiunan Jenderal bintang empat yang pada kesempatan tersebut juga mengeluhkan anggaran bagi TNI saat dirinya menjabat Panglima TNI lalu itu.
Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo Dia datang pada pidato kebangsaan atas undangan langsung dari Prabowo. “Saya hadir ke sini demi merah putih, demi negara dan bangsa,” tegas Gatot Nurmantyo. (wan)
Foto : Prabowo Subianto Pidato Kebangsaan Indonesia Menang di gedung Dyandra Convention Center, Surabaya