KORAN NUSANTARA
Headline hukum kriminal indeks

Polda Jatim Bentuk Sembilan Satgas

polda-jatimSurabaya (KN) – Guna mendukung program prioritas Kapolri pada 2015 serta bentuk kesiapan unsur kekuatan kepolisian dalam mengayomi dan melindungi masyarakat. Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda) membentuk sembilan sembilan satuan tugas (satgas).

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Anas Yusuf ditemui usai Apel Satgas Program Prioritas Kapolri di lapangan upacara Mapolda Jatim, Rabu (13/5/2015) mengatakan satgas ini dikhususkan untuk mewujudkan rasa aman daerah rawan kejahatan dan kecelakaan lalu lintas. “Ini sebenarnya tugas yang sudah rutin kita laksanakan, tapi kita giatkan kembali melalui satgas yang akan dievaluasi dalam 100 hari hingga setahun,” tegasnya.

Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf yang di dampingi Kasubid Publikas Polda Jatim, AKBP Dwi Setyorini, menjelaskan sembilan satgas adalah satgas gelar kekuatan Polri (Brimob, Sabhara, Lalu Lintas) dan satgas gelar ranmor (Labfor, Lalu Lintas, Tim Olah TKP, Dokkes).

Selanjutnya, satgas berantas preman dan kejahatan jalanan (Reskrimum), satgas basmi narkoba,judi, dan minuman keras (Reskoba), dan satgas anti-korupsi (Reskrimsus). Berikutnya, satgas sikat illegal fishing (Polair), satgas kontra-radikalisme (Intelkam), satgas gakkum barang bersubsidi (Reskrimsus), dan satgas polisi bersih (propam/provos dan inspektorat).
“Pembentukan sembilan satgas merupakan respons operasional untuk mewujudkan pelayanan prima dan rasa aman bagi masyarakat, sehingga menjadi kondusif untuk pertumbuhan ekonomi di jatim dan Nasional,” tegasnya.

Lebih lanjut pihaknya mengatakan, saat ini Jawa Timur merupakan barometer keamanan nasional, karena itu operasi kamtibmas yang sudah rutin itu perlu ditingkatkan melalui satgas penggiat yang meliputi sembilan satgas operasional.

“Tidak hanya kegiatan operasional yang bersifat teknis, tapi juga akan melakukan pengawasan yang melibatkan Propam, Inspektorat, dan Intelkam untuk menindak makelar kasus dan calo surat-surat, sehingga Polri juga terlibat dalam Revolusi Mental,” katanya.

Oleh karena itu, Kapolda juga berpesan dan mengimbau kepada anggota kepolisian se Jatim agar memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, “Tunjukkan komitmen moral serta etos kerja melalui sikap dan tindakan simpatik yang mencerminkan karakter jati diri pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” tegas Irjen Pol Anas Yusuf .

Kedua, yaitu tingkatkan pengamanan, pengawasan dan kewaspadaan terhadap terjadinya aksi kejahatan, aksi anarkis maupun teroryang mungkin memanfaatkan momentum tertentu.
Ketiga gelar kekuatan pada pos – pos pengamanan dan pelayanan pada obyek vital, pusat kegiatan masyarakat dan titik rawan kriminalitas maupun kecelakaan lalu lointas, sehingga mampu bertindak cepat dan tepat guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. keempat pererat kerjasama dengan seluruh instansi terkait dan segenap potensi masyarakat guna meuwujudkan sinergi polisional yang proaktif dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Saya berharap kepada seluruh komponen yang terlibat dalam satgas ini dapat bekerja secara optomal dengan dilandasi pengabdian yang iklas, sehingga dampak positifnya akan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya. (wan)

Related posts

Kasad : Kinerja Kowad Saat Ini Sangat Hebat

kornus

DPD GOPTKI Jatim Bangun Sinergi dengan GOPTKI Daerah

kornus

Tingkatkan Jejaring Konektivitas Antar Daerah, Gubernur Jatim Khofifah Perluas Kerjasama Perdagangan dengan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

kornus