Surabaya (KN) – Jelang pelaksanaan pemberangkatan jamaah haji, persiapan yang dilakukan oleh Panitia Penyelenggaraha Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Surabaya sudah mencapai 99,9 persen. Artinya, semua persiapan sudah matang, hanya tinggal menunggu waktu pemberangkatan.
“Persiapan sudah matang, transportasi, akomodasi, administrasi sudah siap. Hanya tinggal beberapa saja yang masih menyelesaikan urusan paspor. Itu pun hanya calon jamaah haji (CJH) kuota tambahan saja,” kata ketua PPIH Embarkasi Surabaya Drs H Sudjak MAg di kantornya, Selasa (27/9).
Dia menjelaskan, saat ini panitia hanya melakukan rapat-rapat rutin untuk suksesi pelaksanaan pemberangkatan. “Kegiatan harian, saat ini tinggal konsolidasi saja, termasuk menyikapi tambahan kuota dari pusat,” ungkapnya.
Sedangkan urusan paspor, salah satunya dari CJH kota Surabaya yang beberapa waktu lalu masih dalam proses saat ini sudah dikirim ke kedutaan Arab Saudi.
Suwito Kepala Kantor Kemenag Surabaya saat dikonfirmasi menampik jika belum selesainya urusan paspor dialami sebagian besar calon jamaah haji asal Surabaya. Menurutnya keterlambatan tempo hari itu, hanya 60 paspor. Itupun karena faktor calon jamaah haji sendiri.
Dia mengatakan, 60 paspor itu kini sudah diserahkan ke kantor imigrasi untuk kemudian dikirim ke provinsi dan Kedutaan Besar Arab Saudi. Keterlambatan penyerahan paspor itu, menurut Suwito disebabkan karena adanya calon jamaah haji yang masuk ke dalam tambahan kuota. Dan mereka baru melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji pada pekan lalu.
“Itu karena mereka baru melunasi tanggal 20 kemarin. Makanya, baru mengurus paspor setelahnya. Tapi sekarang 60 paspor itu sudah di imigrasi. Dalam 1-2 hari ini sudah selesai,” kata Suwito.
Dia menjelaskan, dari peningkatan kuota secara nasional, Surabaya mendapatkan tambahan 70 orang untuk calon jamaah haji yang diberangkatkan ke Tanah Suci. Sehingga total jamaah yang berangkat dari Surabaya berjumlah 3.244 orang. Suwito yakin, keseluruhan jamaah asal Surabaya bisa berangkat sesuai jadwal masing-masing kloter, meski sempat terkendala urusan paspor.
Sementara itu, untuk meningkatkan kualitas pelayanan, beberapa bagian di Asrama Haji Embarkasi Surabaya juga sudah dilakukan pembenahan. pembenahan itu antara lain pengecatan gedung, pembersihan lingkungan, perbaikan drainase, penambahan fasilitas layanan umum, dan sebagainya. (rif)