KORAN NUSANTARA
indeks Surabaya

Perpustakaan Kelurahan Ngagel Rejo Raih Juara I Tingkat Nasional

Surabaya (KN) – Kota Surabaya kembali berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Kali ini, Perpustakaan Kelurahan Ngagel Rejo sukses menyabet Juara I penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka 2012 untuk kategori lomba perpustakaan Kelurahan/Desa se-Indonesia.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI Sri Sularsih kepada Kepala Perpustakaan Kelurahan Ngagel Rejo Agnes Warsiati di Jakarta, Kamis (11/10) lalu. Selain meraih piala dan piagam, juga diberikan uang pembinaan senilai Rp 15 Juta kepada Perpustakaan Kelurahan Ngagel Rejo.

Menurut Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Surabaya Arini Pakistyaningsih, Perpustakaan Kelurahan Ngagel Rejo memiliki keunggulan di sejumlah kriteria yang menjadi dasar penilaian. Diantaranya, mengenai administrasi. Arini menyebut, beberapa poin yang masuk dalam kriteria ini yaitu adanya struktur organisasi yang jelas, serta petugas harus menguasai tentang kepustakaan. “Data yang meliputi jumlah pengunjung dan koleksi buku harus ditampilkan,” demikian ujar Arini ketika ditemui di Kantor Humas Kota Surabaya, Senin (15/10).

Selain persyaratan administrasi, koleksi buku juga harus lebih dari 1.000 eksemplar dengan judul yang bervariasi. Untuk menunjang kegiatan kepustakaan, harus tersedia katalog buku yang memuat informasi tentang pengarang, penerbit, hingga siapa saja yang meminjam buku tersebut.

Arini mengatakan, kualitas pelayanan perpustakaan juga masuk dalam poin penilaian. Di Perustakaan Ngagel Rejo, warga dapat membuat kartu tanda anggota (KTA) gratis dalam waktu lima menit. Namun, ia mengatakan, yang menjadi ‘senjata’ utama keberhasilan meraih penghargaan tahunan itu yakni adanya payung hukum yang mengatur tentang perpustakaan. Yang dimaksud adalah Perda No 5/2009 Tentang Penyelenggaraan dan Pengelolaan Perpustakaan. “Perda ini adalah satu-satunya yang mengatur tentang perpustakaan. Di daerah lain belum ada,” kata Arini.

Sementara Lurah Ngagel Rejo Suci Widodo menuturkan, warga yang kerap menghabiskan waktunya di perpustakaan berasal dari kalangan anak-anak dan ibu-ibu PKK. Biasanya, setelah sepulang sekolah, anak-anak sering mampir ke perustakaan untuk membaca dan bermain. Sedangkan ibu-ibu PKK acap kali belajar ilmu berwirausaha dari buku-buku yang ada di sana.

Perpustakaan yang berdiri sejak Februari 2010 itu nampaknya berdampak terhadap peningkatan pengetahuan akan dunia usaha. Buktinya, tak lama setelah perpustakaan tersebut difungsikan, beberapa UKM mulai bermunculan. Sebut saja UKM Bakso Mantab, UKM Aplikasi Kain Perca, UKM Kue Kering, dan masih banyak lagi. “Mereka (Ibu-Ibu PKK) mempelajari bagaimana berwirausaha dari buku-buku yang ada di perpustakaan,” kata Widodo.

Kepala Perpus Ngagel Rejo Agnes Warsiati menambahkan, perpustakaannya sengaja di desain senyaman mungkin agar anak-anak kerasan. Selain belajar, mereka juga bisa bermain dengan fun di sana. Harapannya, masyarakat dapat memanfaatkan perpustakaan sebagai tempat belajar kedua setelah sekolah. (anto)

 

Foto : Perpustakaan di Kelurahan Ngagel Rejo Surabaya

Related posts

Forkopimda Jatim Gelar Rakor Penanganan Covid-19 di Bangkalan

kornus

Rangkaian Peringatan HKN, Dinkes Jatim Gelar Aksi Bergizi di Sekolah

kornus

Kecamatan Gubeng Gusur PKL Srikana

kornus