Jakarta (KN) – Dalam rangka memperingati Hari Karitini Tahun 2013, Wanita TNI dan Polisi Wanita menggelar Apel Bersama melalui Upacara Militer yang dipimpin oleh Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar, Senin (22/4/2013), di Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta.
Bertindak sebagai Komandan Upacara Kolonel Wiwin Angkasa Wati.Apel Bersama dengan tema “Melalui Apel Bersama Wanita TNI, Polwan dan Segenap Komponen Bangsa Siap Meningkatkan Soliditas dan Sinergitas Guna Mewujudkan Pertahanan Negara yang Tangguh”, juga diikuti komponen bangsa lainnya antara lain dari Pegawai Negeri Sipil, Resimen Mahasiswa (Menwa) Wanita, Satuan Polisi Pamong Praja, Remaja Paskibraka dan Pramuka. Hadir pada upacara tersebut antara lain Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo, Kasal Laksamana TNI Marsetio, Kasau Marsekal TNI I. B. Putu Dunia dan sejumlah pejabat di lingkungan Kemhan, Mabes TNI, Mabes Angkatan dan Mabes Polri. Hadir pula sejumlah mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan antara lain Meutia Hatta, Sri Redjeki Sumarjoto dan Tuty Alawiyah.
Kegiatan Apel Bersama ini diselenggarakan sebagai bentuk kebanggaan Wanita TNI, sebagai prajurit dalam upaya memelihara semangat juang dan jiwa korsa, guna meningkatkan motivasi dalam pengabdian kepada TNI, negara dan bangsa. Melalui peringatan Hari Kartini ini, Wanita TNI dan Polwan meneladani jiwa dan semangat R.A. Kartini guna melaksanakan tugas dan pengabdiannya secara professional kepada bangsa dan negara.
Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam amanatnya mengatakan, tema yang diusung dalam Apel Bersama kali ini sangat tepat, karena dalam era globalisasi dan demokrasi yang saat ini sedang berkembang maka tidak ada kata lain soliditas dan sinergitas TNI dan Polri didalamnya termasuk Wan TNI dan Polwan menjadi sangat penting untuk menjamin dan menjaga tetap utuhnya NKRI.
“Sinergitas antara Wan TNI dan Polwan serta masyarakat menjadi sangat strategis, karena sinergitas dapat ditampilkan dalam membantu dan mengatasi masalah sosial dan keamanan yang mungkin terjadi di tengah masyarakat”, ungkapnya.
Menurutnya, perempuan sebagai bagian dari komponen bangsa sudah terbukti menjadi solusi mengatasi permasalahan yang terjadi. Untuk itu lebih lanjut diharapkan Wan TNI dan Polwan serta masyarakat dimanapun bertugas dan berada untuk terus menjaga dan meningkatkan soliditas serta koordinasi dan keterpaduan demi terwujudnya pertahanan negara yang tangguh.
“Dengan meneladani jiwa dan semangat R.A. Kartini, saya harapkan para perempuan TNI dan Polwan dapat menjadi motor penggerak dalam pembangunan di lingkungan sekitar dan peka terhadap lingkungan”, tambahnya.
Selain mengelar Upacara Militer, kegiatan Apel Bersama Wan TNI dan Polwan tersebut juga dimeriahkan dengan atraksi tarian perang dan beladiri militer oleh Wanita TNI dan atraksi mengendarai kendaraan Motor Gede (Moge) oleh Polwan.
Sebelumnya, dalam rangka memperingati Hari Kartini Tahun 2013 sejumlah kegiatan juga telah dilaksanakan antara lain, Joy Sailing (pelayaran gembira) dan bhakti sosial dengan KRI Banjarmasin-592, kegiatan donor darah bekerjasama dengan Dharma Pertiwi dan PMI, olah raga bersama dan ziarah ke Makam Pahlawan di Taman Makan Pahlawan Kalibata. (red)