KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Percepat Tangani Kebakaran TPA Randegan, Pemprov Jatim Lakukan Operasi Water Bombing

                      Helikopter BNPB Operasi Udara Water Bombing di bencana Karhutla Gunung Arjuno.

Mojokerto (mediakorannusantara.com) – Respon cepat ditunjukkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam penanganan bencana kebakaran yang terjadi di area Tempat Pembuangan Sampah (TPA) Randegan, Kota Mojokerto.

Kali ini, gerak cepat itu dilakukan melalui operasi udara water bombing dengan menggunakan helikopter BNPB tipe PK-DAP yang sedang beroperasi di Jatim, tepatnya di bencana Karhutla Gunung Arjuno dan Bromo.

Karena kebakaran timbunan sampah yang terjadi sejak Jumat (8/9/2023) itu terus meluas dan mengganggu permukiman penduduk di sekitar lokasi, maka Gubernur Khofifah meminta BPBD Jatim untuk melakukan penanganan dengan water bombing.

Karena itu pula, selama tiga hari ini, water bombing untuk pemadaman kebakaran itu telah berlangsung hingga sebanyak 40 kali dengan jumlah air yang ditumpahkan sekitar 32 ribu liter.

“Kegiatan water bombing ini merupakan amanat dari Ibu Gubernur yang meminta kita untuk merespon cepat setiap kejadian bencana di Jatim. Alhamdulillah, saat ini kondisinya mulai mereda,” ujar Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto saat meninjau lokasi kebakaran di Mojokerto, Selasa (19/9/2023).

Mewakili Gubernur Khofifah, Kalaksa Gatot Soebroto juga menyampaikan terimakasih kepada BNPB yang telah membantu penanganan berbagai kebakaran di Jatim dengan operasi udara water bombing.

“Kami sangat mengapresiasi atas bantuan water bombing dari BNPB ini. Karena di saat akhir penugasan helikopter, mereka masih sangat optimal dalam upaya membantu pemadaman kebakaran di Jatim,” terangnya.

Anggota Komisi E DPRD Jatim Suwandi Firdaus yang sempat meninjau lokasi kebakaran TPA Randegan, Selasa (19/9/2023), juga menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Khofifah dan BNPB yang telah membantu percepatan pemadaman di area ini.

“Operasi udara lewat water bombing ini saya yakin sangat membantu dalam pemadaman kebakaran di area ini” ujar anggota dewan dari Partai Nasdem ini.

Ia juga meminta kepada segenap masyarakat di sekitar lokasi untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian dalam menjaga TPA Randegan.

“Di musim kemarau seperti ini, potensi kebakaran itu sangat besar terjadi. Maka, kalau membuang puntung rokok jangan sembarangan, termasuk membuang sampah yang mengandung pemantik api,” ujarnya.

Sementara itu, selain bantuan water bombing, dalam kejadian ini, BPBD Jatim juga telah memberikan bantuan logistik berupa, makanan siap saji sebanyak 250 paket, tambahan gizi biskuit sebanyak 432 pack dan masker N95 sebanyak 1000 pcs. (KN04)

Related posts

Semakin Banyak Warga Pendatang Pindah KK Minta Bantuan, Wali Kota Eri: Bagaimana Nasib Orang Surabaya Asli?

kornus

DPRD Jatim Minta Pemprov Menambah Sekolah SMA/SMK Negeri Baru di Surabaya

kornus

Hari Pers Nasional 2022, Anggota DPRD Jatim Sri Untari Jabarkan Peran Pers Ditengah Era Digitalisasi

kornus