Surabaya (KN) – Pemprov Jatim akan menyiapkan asuransi kesehatan untuk semua masyarakat Jawa Timur yang rencananya berlaku mulai tahun 2013. Asuransi ini peruntukannya bagi masyarakat yang berada diluar Jamkesmas dan Jamkesda.“Sudah kita siapkan rencana pemberian asuransi bagi sekitar 38 juta warga Jatim, rencananya mulai efektif tahun 2013 mendatang” ujar Gubernur Jatim Soekarwo, saat memberikan materi dalam Seminar Nasional Perumahsakitan serta Surabaya Hospital Expo VIII “Challenge & Change in Hospital Services” di Hotel Shangrilla Surabaya, Rabu (18/4).
Gubernur menuturkan, saat ini program tersebut masih dalam tahap pembahasan dan penghitungan besaran anggaran yang dibutuhkan. Program itu diberlakukan tahun depan karena akan dimasukkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2013.
Dikonfirmasi terkait besaran anggaran program asuransi kesehatan, Gubernur Soekarwo belum bisa memastikan, karena masih dalam tahap penghitungan dan koordinasi. Dia menjelaskan, meski sekarang sudah ada jaminan kesehatan untuk masyarakat berupa Jamkesmas dan Jamkesda, namun baru melayani sekitar 1-2 juta penduduk. Karena itulah, Pemprov Jatim merasa perlu memberikan program kesehatan bagi sekitar 26 juta jiwa lainnya di Jatim.
“Kami masih melakukan koordinasi dengan pemerintah Kabupaten dan Kota terkait anggaran. Nantinya, sisi mana yang bisa dibantu daerah dan mana yang dibantu Pemprov Jatim. Program ini juga akan melibatkan APBN yang dikombinasikan dengan APBD,” tandasnya. (rif)