KORAN NUSANTARA
indeks Jatim

Pejabat Eselon II Pemprov Jatim Menjalani Tesehatan

Surabaya (KN) – Seluruh pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Jatim menjalani tes kesehatan mulai general check up dan psikotes.Tampaknya Gubernur Jatim Soekarwo ingin memilih pejabat eselon II yang benar-benar sehat, untuk menempati posisinya sebagai kepala SKPD. Seluruh tes kesehatan dilaksanakan di Graha Amerta RSU dr Soetomo Surabaya.

Menariknya, tes ini baru pertama kalinya diterapkan oleh Gubernur Soekarwo dan Wagub Saifullah Yusuf (Gus Ipul), setelah selama empat tahun memimpin Jatim.
Tes yang dilakukan di sejak awal hingga terakhir bulan ini, para pejabat eselon II secara bergantian mengikuti tes.

Kepala Dinas PU Binamarga Jatim Dahlan ketika dikonfirmasi, dirinya mengaku selama dua hari mengikuti tes tersebut. Tes itu terdiri dari tes psikologi dan tes kesehatan (general check up). Rata-rata yang berat ada pada tes psikologi. Sebab ada sejumlah pertanyaan berupa permainan yang harus mampu diselesaikan.

Dia mencontohkan, sebuah permainan menghafal angka yang disebut secara acak, semisal 1 3 4 6 7 9 10. “Angka ini diminta untuk disebutkan kembali sebagaimana contoh, namun sebelum itu peserta diajak bicara soal lain, dan di tengah-tengah ditanya berapa angka tadi,” jelas Dahlan.

Menurut dia, pertanyaan ini mudah bagi sebagian orang, namun bagi lainnya terasa sangat sulit. Terutama mereka yang pernah terkena stroke. “Yang pernah stroke akan kesulitan dengan pertanyaan ini,” ujarnya.

Sekdaprov Jatim Rasiyo membenarkan, adanya tes tersebut. Tes itu bertujuan untuk mengetahui dan melihat seberapa sehat seluruh pejabat eselon II yang saat ini ada di Pemprov. Sebab sebagai seorang pemimpin harus memiliki kesehatan yang baik.

“Ada komitmen dari pemprov, yang namanya pemimpin itu harus sehat. Kalau tidak sehat bagaimana bisa bekerja dengan baik. Salah satu cara untuk mengetahui kondisi kesehatan itu ya dengan cara general check up dan tes psikologi,” tuturnya.

Dia menjelaskan, dengan tes psikologi bisa untuk mengetahui kondisi emosional dan kejiwaan seseorang. Sebab yang dibutuhkan seorang pemimpin tidak hanya sehat dan pandai saja, tapi juga harus memiliki etika yang baik.

“Pak Gubernur, Pak Wagub dan saya sudah melakukan general check up dan tes psikologi. Jadi nanti semua pejabat eselon II harus ikut tes. Bahkan nanti juga akan dikembangkan kepada eselon III dan IV juga. Sebab tes ini dinilai sangat penting,” ungkapnya. (rif)

 

Foto : Sekdaprov Jatim Rasiyo

Related posts

Polisi Dilarang Membawa Senpi Saat Amankan Hari Buruh

kornus

PDI P Coret Caleg Ganda Dari Partai Gerindra

kornus

Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim Minta BUMD yang Gagal Emban Misi Dinonaktifkan

kornus