Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Partai Golkar menyatakan kesiapannya menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) pada 2024 mendatang. Bahkan, partai berlambang Pohon Beringin ini sudah sepakat mengusung Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden RI pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Hal itu dikatakan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Zainudin Amali, seusai menghadiri Airlangga Coffee Event di DPD Golkar Jawa Timur, Sabtu (20/2/2022).
“Sekarang Golkar harus siap untuk menghadapi Pemilu Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden dan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) 2024 yang akan dilakukan pada tahun yang sama,” kata Zainudin Amali.
Sebagai Ketua Bappilu, Zainudin menyatakan, sekarang ini dirinya tengah berkonsentrasi memenangkan Pilpres. Terlebih, Golkar sudah sepakat mengusung Airlangga Hartarto sebagai calon presiden. Kesepakatan ini tertuang dalam Musyawarah Nasional (Munas) tahun 2019 dan Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) tahun 2021 Partai Golkar.
“Ini menjadi kewajiban kita semua elemen yang ada di Golkar untuk sosialisasikan calon Presiden kita, Ketua Umum kita, Pak Airlangga. Dan kita berharap tahun 2024 ini adalah tahun kemenangan Golkar,” tegasnya.
Bahkan, untuk memaksimalkan langkah itu, Golkar bakal menyasar ke semua segmen. Tak terkecuali, Zainudin menyebut, para pemilih muda atau kaum milenial yang diprediksi memiliki suara sekitar 60 persen pada Pemilu 2024.
“Maka, tentu Golkar juga harus punya program untuk mereka, kaum milenial. Malam ini Golkar Jatim melakukan itu dan mudah-mudahan diikuti oleh DPD-DPD lain di seluruh Indonesia,” ungkap dia.
Di samping itu, Zainudin juga memastikan akan terus berupaya mendongkrak popularitas dan elektabilitas Ketua Umum. Namun, untuk mengusung calon presiden, tentu saja Golkar masih membutuhkan koalisi bersama partai lain. Ini karena hasil pada pemilu 2019, Golkar hanya mendapatkan total suara 14,78 persen dan belum memenuhi syarat 20 persen suara.
“Kita tahu bahwa sekarang ini kita punya modal 14,78 persen. Sebab pemilu presiden (mengusung capres) kan syaratnya harus ada 20 persen (suara). Jadi bukan hanya popularitas dan elektabilitas, tetapi harus ada juga tiket. Tiket diperoleh dari mana? dari partai politik. Jadi kita kerja bareng,” katanya.
Maka dari itu, Zainudin Amali yang kini menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI itu menyatakan, modal suara 14,78 persen yang dimiliki Golkar akan dimaksimalkan. Dia optimis, pada Pilpres 2024, Golkar dapat mengusung calon presiden dengan berkoalisi bersama partai lain.
“Kita sekarang berkomunikasi dengan berbagai partai politik untuk kita ajak kerja sama. Mudah-mudahan pada saatnya kita akan umumkan ke publik, kita bekerja samanya dengan siapa,” tambahnya.
Di waktu yang sama, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Sarmuji memastikan, bahwa Golkar Jatim juga sudah solid mendukungan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden 2024.
“Golkar Jatim sudah solid mendukung Pak Airlangga Hartarto sebagai calon presiden. Jadi tidak ada lagi keputusan di luar itu, karena keputusannya sudah diambil,” kata Sarmuji.
Ia menyebut, keputusan mendukung Ketua Umum sebagai calon presiden berdasarkan hasil Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Partai Golkar Jatim. Keputusan ini juga diambil berdasarkan hasil Munas, Rapimnas dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas).
“Jadi sudah tuntas kalau itu untuk Golkar Jatim. Sesuai hasil Munas, Rapimnas dan Rakernas. Tidak ada perubahan apapun,” tegas dia.
Ketika ditanya mengenai posisi Airlangga Hartarto yang kini menjabat menteri apakah justru malah menjadi kelemahan Partai Golkar, Sarmuji pun menegaskan bahwa hal itu bukan sebuah masalah.
Bagi dia, dengan posisi Ketua Umum sekarang, justru malah menjadi kesempatan yang baik untuk dapat berkontribusi kepada bangsa dan negara. Juga, mempunyai posisi yang strategis untuk bisa mengambil kebijakan dan populer di mata rakyat.
“Tantangan kita adalah bagaimana mencari cara untuk terus menerus meningkatkan elektabilitasnya Pak Airlangga Hartarto. Itu tantangan kita,” tutupnya. (KN01)