Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Kepergian Sri Subiati, politisi Demokrat yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim, menyisakan duka mendalam di kalangan rekan sejawatnya.
Banyak yang mengenang figur Ketua Fraksi DPRD Jatim yang akrab disapa Anti itu, sebagai sosok yang baik, supel dan juga ramah.
Kesan itu menjadi diantara kenangan yang diungkapkan oleh Plt Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak tentang sosok Anti yang berpulang, Senin (9/8/2021) pagi.
“Sejak September 2020, saya diamanahi sebagai Plt Ketua Demokrat Jatim, saya mengenal beliau sebagai sosok yang sangat enerjik, penuh dedikasi dan selalu siap setiap saat,” kenang Emil.
Anti juga dikenal sebagai kader tulen Partai Demokrat. Anggota DPRDC Jatim tiga periode itu bergabung dan aktif di Partai Demokrat sejak partai berlambang mercy itu berdiri. Jabatan Anti di Partai Demokrat Jatim saat ini sebagai Bendahara DPD.
Wakil Gubernur Jatim menilai figur Sri Subiati yang merupakan sosok baik itu menjadi aset luar biasa. Tak hanya bagi Partai Demokrat Jatim, tapi juga bagi legislatif di DPRD Jatim.
Sehingga, kepergian Sri Subiati menjadi duka mendalam bagi semua pihak. “Kami sangat kehilangan beliau,” pungkas Emil.
Seperti diketahui, kabar duka tengah menyelimuti keluarga besar Partai Demokrat Jawa Timur. Salah seorang tokoh partai Demokrat, Sri Subiati meninggal dunia, Senin (9/8/2021) pagi.
Sri Subiati adalah Bendahara DPD Demokrat Jatim, sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim.
Berpulangnya Anti, panggilan akrab Sri Subiati tersebut, dibenarkan oleh pengurus Partai Demokrat Jawa Timur.
“Beliau meninggal pagi tadi, meninggal di rumah sakit,” kata Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPD Partai Demokrat Jatim, Fatkhul hadi, saat dikonfirmasi di hari yang sama.
Selama beberapa waktu terakhir, Sri Subiati, memang sempat dirawat di rumah sakit karena politisi Partai Demokrat yang duduk di Komisi E DPRD Jatim itu kondisi sempat drop. (KN01)