KORAN NUSANTARA
ekbis indeks Jatim

EJSCC 2013 Sebagai Sarana Untuk Menggerakan Perekonomian Jatim

Surabaya (KN) – Acara East Java Shopping and Cultural Carnival (EJSCC) 2013 yang digelar selama sebulan penuh pada Oktober sebagai bentuk Peringatan Hari Jadi Pemprov Jatim ke-68 akhirnya resmi ditutup. Jatim-FairSaat penutupan acara, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Rasiyo menyatakan rasa syukurnya karena EJSCC mampu mensinergikan sektor perdagangan (trade), pariwisata (tourism), dan investasi (investment).

“EJSCC ini adalah sebagai sarana bersama-sama antara pemerintah dengan pelaku usaha atau stakeholder untuk menggerakkan geliat ekonomi Jatim di semua level, masyarakat bawah, menengah, dan profesional,” jelas Rasiyo saat menutup EJSCC2013, Minggu (3/11/2013) di Galaxy Mall Surabaya.

Menurut dia, acara yang digelar ketiga kalinya sejak 2011 tersebut digelar lebih meriah dan merakyat. Dengan tema Jatim Makin Mandiri Sejahtera Bersama Wong Cilik mampu mengejawantahkan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim sebagai semangat untuk meningkatkan geliat ekonomi rakyat.

Dalam acara puncak penutupan EJSCC 2013, ia juga melakukan pengundian hadiah bagi para pengunjung yang turut meramaikan acara dengan total hadiah sekitar Rp 250 juta. Rasiyo pun kembali membeber sejumlah acara yang memeriahkan EJSCC 2013. Mulai 1-3 Oktober digelar event East Java Shopping and Cultural Carnival yang dibuka di Supermall Pakuwon. Dilanjutkan 2-6 Oktober event Women Expo yang dibuka di JX International Expo Jl A Yani Surabaya.

Tak kalah meriah, acara Jatim Fair 3-13 Oktober yang digelar di Grand City Surabaya. Kemudian 19 Oktober event Sendratari “Penobatan Raden Wijaya” di Taman Chandra Wilwatikta, Prigen, Pasuruan. Tanggal 23-27 Oktober, dua event sekaligus, yakni Pasar Rakyat dan Pentas Seni di Lapangan Rampal Malang, serta East Java Healty Festival di Atrium Grand City Surabaya. Tanggal 25-27 Oktober Pesta Kuliner Jawa Timur di Parkir Grand City Surabaya.

EJSCC didukung oleh lima asosiasi antara lain Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Jatim, Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Jatim, Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (AKRINDO) Jatim, dan Asosiasi Hotel Bintang 3,4, dan 5 Jatim, serta Asosiasi Pengusaha Retail Seluruh Indonesia (APRINDO) Jatim.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo menjelaskan, kegiatan EJSCC sangat bagus bagi pembeli maupun pengusaha. Para pembeli bisa memanfaatkan kegiatan untuk berbelanja dan memperoleh potongan harga yang tinggi, sedangkan bagi para pengusaha bisa meningkatkan perdagangannya. (yo)

Related posts

Dorong Peningkatan Kualitas Produk, Gubernur Khofifah Pertemukan IKM dan UKM Jatim Dengan Buyer Luar Negeri

kornus

Dorong Efisesnsi Usaha, KPPU Akan Tingkatkan Pengawasan Lima Sektor Usaha

kornus

Jatim Kekurangan Stok Sapi Potong

kornus