Jakarta (KN) – Kritik terhadap Sekretariat Gabungan (Setgab) koalisi kembali dilancarkan Partai Amanat Nasional (PAN). Partai yang dipimpin Hatta Rajasa ini menganggap Setgab sudah tak perlu dipertahankan.Ketua DPP PAN Viva Yoga Mauladi mengingatkan, fungsi Setgab sebagai wadah komunikasi antar anggota partai koalisi untuk memperkuat pemerintah dan parlemen. Dalam perjalanannya, Setgab tidak efektif dan tidak membawa manfaat. Tidak ada gunanya, dan mengalami disfungsi,” kata Viva Yoga saat dihubungi wartawan, Senin (7/11).
Menurut Viva Yoga, terhambatnya komunikasi parpol koalisi di Setgab terjadi karena perbedaan pandangan di Setgab. Selain itu Setgab juga tidak membahas persoalan strategis, semisal Rancangan Undang-Undang yang digodok parlemen.
“Makanya dalam RUU pemilu ini yang penting, tidak dibicarakan di setgab. Akibatnya masing-masing anggota Setgab memiliki pandangan yang berbeda,” tambahnya.
Viva Yoga menegaskan, enam parpol yakni PAN, PKB, PPP, PKS, Gerindra dan Hanura akan terus melakukan konsolidasi terkait ambang batas parlemen yang dibahas dalam RUU Pemilu. “Tujuan revisi UU ini mestinya seperti itu, tidak untuk menghilangkan atau membunuh parpol kecil dan memberangus pluralisme melalui parpol,” ujarnya. (red)