KORAN NUSANTARA
Headline indeks Surabaya

Awas, Banyak Penipuan Atas Nama Pejabat Pemkot

Ilustrasi Surabaya (KN) – Penipuan yang mengatasnamakan pejabat Pemkot Surabaya kembali marak pasca pelantikan dan mutasi pejabat pada Jumat (5/7/2013) lalu. Tampaknya, pelaku ingin memanfaatkan momen pelantikan pejabat baru untuk mengeruk keuntungan pribadi. Modus yang digunakan yakni dengan meminta transfer sejumlah uang ke rekening tertentu.

Diakui Yayuk, penipuan atas nama pejabat Pemkot memang masih saja sering terjadi. Namun, dia menegaskan itu hanyalah ulah orang yang tidak bertanggung jawab. Yayuk bahkan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian guna diproses lebih lanjut. “Oleh karenanya, kami menghimbau masyarakat tidak gampang percaya ulah oknum tersebut,” ujarnya.

Menurut dia, trik yang paling banyak digunakan yakni iming-iming naik jabatan maupun diterima menjadi calon PNS. Padahal, kata Yayuk, hingga saat ini belum ada informasi pembukaan pendaftaran calon PNS. Pihaknya baru berangkat ke Jakarta pada 15 Juli  mendatang. Itu pun hanya untuk menerima susunan formasi saja.

Soal penerimaan calon PNS tahun 2013, Yayuk mengatakan Pemkot mengajukan 130 orang. Ditambah 309 jatah formasi pemkot yang tidak diambil pada 2012 lalu. Namun, itu masih sebatas usulan, diterima atau tidak tergantung kebijakan pemerintah pusat. Lebih lanjut, dia mengungkapkan, sebenarnya jumlah pegawai di lingkup Pemkot Surabaya masih belum bisa dikatakan ideal. Kondisi itu disiasati dengan memaksimalkan fungsi pegawai serta me-merger jabatan hingga merger sekolah.

“Dalam pengajuan usulan jatah penerimaan calon PNS 2013 kami mencoba realistis. Mengingat, formasi yang tersedia bagi seluruh wilayah Indonesia ini hanya 60 ribu orang. Jumlah itu harus dibagi seluruh instansi pemerintah se-Indonesia. Makanya, kami lakukan optimalisasi pegawai agar kinerja bisa tetap maksimal meski jumlah pegawainya kurang,” pungkas Yayuk. (anto)

 

Related posts

Pemkot Surabaya Pastikan Ribuan Tenaga Non-ASN Tetap Bekerja Tahun 2023, Sistem Honorarium Merujuk Perpres dan Permenkeu

kornus

Puting Beliung Hantam Jember, 5 Kecamatan Porak-poranda

redaksi

Pembangunan Shelter TOW Melenceng Dari Target

kornus