KORAN NUSANTARA
Hallo Nusantara Headline Nasional

Alfred Riedl Mantan Pelatih Timnas Indonesia Tutup Usia

Jakarta, mediakorannusantara.com – Menjelang kembali bergulirnya Liga 1 Indonesia pasca jeda akibat pandemi virus corona, sepakbola nasional harus dirudung duka setelah mantan pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl, tutup usia.

Riedl merupakan salah satu pelatih terbaik timnas Indonesia dengan menjadi sosok yang nyaris membawa Merah Putih memutus kutukan di Piala AFF pada 2010 silam.

Mantan pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl tutup usia atau wafat di kampung halamannya, Austria, pada Senin 7/9 malam waktu setempat (Selasa WIB).

Kabar wafatnya Alfred Riedl dilansir oleh laman berita Austria, Kurier, yang menyebutkan sampai ia tutup usia, Riedl didampingi oleh istrinya, Jola. Riedl meninggal dunia pada usia 70 tahun.

Asisten Riedl saat mengarsiteki timnas Indonesia, Wolfgang Pikal, mengonfirmasi kabar mengenai meninggalnya Alfred Riedl.”RIP coach Alfred, my friend and mentor, thank you for your friendship and all the ilmu, knowledge, and experience you share with me… GBU salam Pikal Wolfgang,” demikian pesan yang dikirimkan Pikal saat diminta konfirmasi dari Jakarta, Selasa.8/9

Riedl tercatat tiga kali menjadi pelatih timnas Indonesia. Pertama pada 2010, berikutnya pada pada 2013, dan terakhir pada 2016. Sayangnya dari ketiga masa kepemimpinannya itu, tim Garuda masih belum dapat mengakhiri puasa gelar dengan raihan prestasi terbaik adalah runner up Piala AFF pada 2010 dan 2016.

Sebelum berlabuh di Indonesia, Riedl telah mengecap banyak asam garam sepak bola di Eropa, baik sebagai pemain maupun pelatih. Media Austria bahkan mengatakan Riedl mendapat banyak penghormatan saat bermain di Liga Belgia pada 1970-an, ketika ia yang berposisi sebagai penyerang juga sempat menduduki peringkat ketiga pencetak gol terbanyak di level klub Eropa.

Setelah pensiun sebagai pesepak bola pada 1985, Riedl kemudian beralih peran sebagai juru taktik. Awalnya ia melatih klub Austria Wiener Sport-Club untuk kemudian diserahi tanggung jawab melatih timnas Austria.

Riedl tercatat pernah melatih enam tim nasional termasuk Indonesia dan Austria. Ia pernah menjadi arsitek timnas Liechtensten, Vietnam, Palestina, Laos, dan meski belum pernah mengantarkan negara-negara itu meraih prestasi tertinggi, nama Riedl cukup harum di Asia.

Selain Indonesia, Vietnam mungkin juga menjadi salah satu negara yang paling memberi kesan untuk Riedl. Pasalnya 13 tahun silam ia mendapat ginjal hasil donor dari salah seorang penggemarnya.(wan/an)

Related posts

Jatim Terima Rp 814 Miliar dari Program Pengurangan Pokok Pajak Kendaraan Bermotor

ESDM Putuskan Tarif Listrik Nonsubsidi April-Juni 2023 tetap

Personel Korem Bhaskara Jaya Ikuti Rikkes Berkala

kornus