Surabaya (KN) – Peraturan Kapolri (Perkap) No 5 Tahun 2012 selain meringankan wajib pajak dengan membayar pajak tahunan tanpa membawa BPKB, juga memberi ancaman penghapusan registrasi kendaraan bermotor (ranmor) yang lebih dari 5 tahun belum daftar ulang dan 2 tahun lagi tidak diperpanjang di kantor KB Samsat.“Demi kenyamanan berkendaraan, segera melakukan pengesahan atau registrasi STNK setiap tahun, karena kendaraan bermotor yang 2 tahun sejak berakhirnya masa berlaku STNK tidak dilakukan registrasi, dapat dihapus dari daftar register ranmor pada KB Samsat,” ujar Kasubdit Regident Ditlantas Polda Jatim AKBP Valentino A Tatareda, di Mapolda jatim, Selasa (2/10).
Dalam pasal 64 ayat 1 dan pasal 110 ayat 1 Perkap Nomor 5 Tahun 2012, segera melakukan register ulang pada kantor bersama Samsat, bayar pajak kendaraan bermotor dan SWDKLLJ di samsat terdekat.
“Sebelum masa 2 tahun, akan diberikan surat peringatan terlebih dahulu,” jelasnya sambil menambahkan, mulai Oktober sampai Desember 2012, akan digelar operasi simpatik.
Data dari Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Jawa Timur, kendaraan yang tidak daftar ulang atau tidak melakukan pengesahan STNK periode Agustus 2012 sebanyak 22,88 persen dari jumlah kendaraan jumlah objek (5 tahun).
Sebanyak 2.861.074 kendaraan yang mangkir daftar ulang, terdiri dari mobil penumpang sebanyak 116.313 unit. Bus sebanyak 3.621 unit. Mobil barang 69.826 unit. Sepeda motor 2.671.213 kendaraan dan alat berat/besar sebanyak 101 kendaraan.
Sedangkan kendaraan yang wajib objek 5 tahun hingga Agustus 2012 terdiri dari, mobil penumpang 934.690 unit. Bus 20.884 unit. Mobil barang 441.945 unit. Sepeda motor 11.104.959 unit dan alat berat/besar 1.729 unit. Dari jumlah objek pajak ranmor yang tidak daftar ulang, paling besar berada di wilayah Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Malang dan Jember. (wan)