KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Wujudkan Solidaritas Melalui Pembinaan Keluarga Besar TNI

Surabaya (KN) – Keluarga Besar TNI merupakan salah satu komponen bangsa dan mitra terbaik bagi TNI yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. Hal ini, merupakan potensi besar yang dapat diberdayakan untuk berperan aktif dalam mengantisipasi adanya dinamika di kalangan masyarakat.Hal itu, dilontarkan langsung oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, M. D. A dalam acara yang bertemakan Melalui Pembinaan Keluarga Besar TNI, Kita Tingkatkan Solidaritas dan Soliditas Organisasi PPM dan FKPPI Guna Mendukung Tugas Pokok TNI-AD, pada Kamis (27/7/2017) siang, di gedung Balai Prajurit, Makodam V/Brawijaya.

Dikatakannya, hal tersebut sangat berpotensi besar dalam mewujudkan kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara. “Mari, kita bangun Nasionalisme dan semangat Bela Negara dalam kehidupan bermasyarakat ini,” kata Pangdam V/Brawijaya dalam amanat yang dibacakannya dihadapan ratusan Keluarga Besar TNI yang hadir dalam acara tersebut.

Menurutnya, sebagai Bhayangkari negara, institusi TNI akan selalu terbuka dalam menerima saran dan masukan positif dari berbagai pihak. “Kami berharap, saran dan masukkan konstruktif (membangun, red) juga dapat diberikan secara rutin oleh Keluarga Besar TNI ini,” pintanya.

Tak hanya itu, menurutnya, saat ini, kondusifitas wilayah di Jawa Timur sudah terwujud dengan baik. Kendati demikian, dirinya menghimbau seluruh keluarga besar TNI, untuk tidak mudah terlena begitu saja. “Kewaspadaan harus tetap dijaga, mengingat masih ada upaya-upaya dari kelompok terorisme serta berbagai macam paham radikal. Ini menunjukkan bahwa kepedulian kita sebagai warga negara perlu dibangkitkan lagi dalam mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Pangdam V/Brawijaya itu.

Berkenaan dengan hal itu, Pangdam berharap, melalui acara pertemuan ini TNI bersama keluarga besar TNI dan masyarakat bisa melahirkan konsep berpikir, betindak dan berjuang hanya untuk kepentingan Bangsa dan Negara.

“Penerapan Wawasan Kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat, berbangsa dan bernegara akan melahirkan pribadi-pribadi yang memiliki ketahanan jiwa kebangsaan yang kuat, tidak mudah menyerah, mundur dan terombang-ambing oleh budaya asing,” tegas Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko. (wan/Pendam V)

Related posts

Banyak Masyarakat Protes Saat Dilakukan Penertiban, Ketua Komisi E : Pelaksanaan PPKM Darurat Kurang Sosialisasi

kornus

Kemendagri-BKSP fasilitasi penguatan Jaringan Kota Cerdas Perbara

Sekjen Kemendikbudristek Dorong CPNS Berkinerja Baik dan Penuh Dedikasi