KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Tingkatkan Kepedulian, BKOW Jatim Berbagi Kasih Dengan Anak Disabilitas

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap sesama, Badan Kerjasama Organisasi Wanita/BKOW Provinsi Jawa Timur kembali melaksanakan bakti sosial dengan anak-anak penyandang disabilitas. Kegiatan berbagi kasih ini sengaja digagas sebagai bentuk kepedulian sosial, dengan cara membantu kepada yang membutuhkan.Demikian disampaikan Ketua Umum BKOW Provinsi Jawa Timur Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf pada acara Bakti Sosial di Yayasan SLB Harapan Mulia, Desa Patiken, Driyorejo, Kab. Gresik, Jumat (17/11/2017).

Fatma sapaan akrab Ketum BKOW Provinsi Jatim menyampaikan, melalui program ini keluarga besar BKOW mendapat kesempatan untuk meningkatkan solidaritas sosial. Pemberian bantuan ini juga dilakukan secara sukarela dilandasi oleh ketakwaan dan diwujudkan dengan nilai kemanusiaan tanpa pamrih. “Kami datang untuk menciptakan kultur gotong royong dan keceriaan dalam berbagi,” ungkapnya.

Menurutnya, saling berbagi merupakan pembiasaan yang paling efektif untuk menyapa, salah satunya dengan cara menyapa anak-anak penyandang disabiltas seperti hari ini. Selain itu, anak-anak penyandang disabilitas juga berhak mendapat kehidupan yang layak seperti lainnya. Oleh sebab itu pemahaman ini harus dimengerti setiap orang, sehingga akan mempererat ukhuwah. “Saya yakin setiap kebaikan yang ditanam akan menuai buahnya. Karenanya mari terus kita ciptakan kebahagiaan kepada sesama agar hidup kita bisa lebih bahagia,” urai Fatma yang juga istri Wagub Jatim ini.

Fatma menambahkan, meskipun anak-anak penyandang disabilitas ini memiliki berbagai keterbatasan,namun hendaknya tidak berkecil hati. Penyandang disabilitas tetap memiliki potensi untuk menjalani kehidupan secara penuh serta berkontribusi pada vitalitas sosial, budaya dan ekonomi. Bahkan, saat ini sudah banyak contoh keberhasilan penyandang disabilitas yang mampu berkarya di masyarakat. “Anak-anak ku sekalian yang hadir disini harus rajin belajar dan tidak mudah putus asa untuk meraih kesuksesan dalam hidup, dunia, dan akhirat,” pesannya.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Fatma juga memberikan apresiasi pada seluruh anak-anak yang berada di Yayasan Harapan Mulia, atas semangatnya untuk lebih mandiri. Disamping itu, apresiasi juga diberikan kepada para pengajar dan wali murid yang hadir, karena telah dengan sabar dan telaten membimbing anak-anak penyandang disabilitas ini.

“Keinginan saya  bersama ibu-ibu pengurus BKOW Prov. Jatim adalah memperbanyak kegiatan sosial, dan Alhamdulilah keinginan ini selalu diberikan jalan oleh Allah SWT. Semoga kedepan kami bisa lebih banyak berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan seperti ini, sehingga organisasi BKOW dan hidup kami bisa lebih bermanfaat bagi orang lain,” harapnya.

Pada kegiatan ini, Fatma berkesempatan untuk menghibur anak-anak penyandang disabilitas yang hadir, baik dengan bernyanyi maupun membacakan puisi. Puisi yang sebelumnya dibacakan oleh Siti Nurhabibah salah satu anak penyandang tuna rungu yang berjudul “Aku Ingin Seperti Mereka”, dibacakan ulang oleh Ketum BKOW Provinsi Jatim ini dan mampu membuatnya terharu. “Ibu bisa merasakan apa yang kalian semua rasakan. Yakinlah anak-anak ku kami mencintai kalian semua,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Fatma juga melakukan sidak ke semua ruangan di sekolah Yayasan SLB Harapan Mulia. Saat sidak dan melihat kondisi toilet maupun tempat belajar yang memang kurang memadai, Fatma berkeinginan untuk memberikan bantuan perbaikan. “Melihat toilet dan ruangan belajar anak-anak seperti ini, kami akan mencoba mencari bantuan agar dapat  memperbaikinya. Harapannya tentu agar anak-anak bisa lebih nyaman belajar,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SLB Yayasan Harapan Mulia Nanik Nurhasanah, Spd, mengatakan, meskipun kondisi sekolah cukup sederhana harapannya  keberadaannya bisa mengantarkan anak-anak mendapatkan masa depan yang baik. Berbekal kesabaran dan ketelatenan, para guru sekolah ini juga terus bertekad untuk mengantarkan anak-anak disabilitas di sekolahnya ini menjadi lebih mandiri. “Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan BKOW Provinsi Jatim, semoga bisa memacu semangat anak-anak disabilitas disini untuk terus semangat sekolah,” ungkapnya.

Pada kegiatan bakti sosial ini melibatkan 45 orang anak penyandang disabilitas yang terdiri dari tuna netra 2 anak, tuna rungu 8 anak, tuna grahita 21 anak, tuna daksa 4 anak, dan autis 10 anak. Selain itu bantuan juga diberikan kepada para guru dan tim sekretariat. Bingkisan bagi anak-anak penyandang disabilitas berupa alat tulis, makanan, dan seperangkat alat mandi. Sedangkan bagi guru dan sekretariat berupa sembako dan uang tunai. (KN01/dw)

Related posts

Pj Gubernur Adhy Karyono Tekankan Pentingnya Implementasi Core Values BerAKHLAK Sebagai Parameter Percepatan Reformasi Birokrasi

Respati

Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Probolinggo, Terkait Bom Surabaya

redaksi

Tim ORI Periksa Peralatan Konga XXV-D/UNIFIL

kornus