Surabaya (KN) – Warga Kalijudan di Kelurahan Kalijudan, Surabaya, nampaknya tak main-main dengan tuntutannya kepada pengembang superblock dan apartemen di wilayahnya. Warga bahkan sudah mengirimkan surat tuntutan mereka ke kelurahan untuk diteruskan ke pengembang.Melalui penasihat paguyuban warga, Agus Santoso, surat itu harus segera ditanggapi pengembang, PT Puncak Dharmahusada. Jika sampai 18 Nopember 2013 tak ada jawaban, maka warga akan bertindak. Warga akan menghadang dengan demo di lokasi proyek.
Menurut Agus Santoso, warga siap melakukan penutupan proyek itu sampai tuntutan warga dipenuhi. Mantan anggota DPRD Surabaya ini menegaskan, resiko dari pembangunan apartemen dengan 30 lantai itu sangat besar. Rumah warga banyak rusak.
Agus Santoso menilai, tuntutan yang harus diutamakan dan disegerakan adalah pembuatan drainage sesuai dengan resapan tanah yang dipakai seluas 5 hektar melalui perhitungan yang benar. Bukan hanya asal-asalan dibuatkan drainage karena lahan yang dipakai cukup luas. (Jack)
Foto : Agus Santoso