KORAN NUSANTARA
Headline hukum kriminal indeks

Selama OPS Ramadniya 2016, Polda Jatim Catat 483 Laka di Jawa Timur

Ditlantas-Polda-JatimSurabaya (KN) – Polda Jawa Timur mencatat 483 kasus kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ramadniya Semeru 2016 mulai H – 1 hingga H + 5 lebaran 2016 ini, dengan korban meninggal dunia mencapai 67 orang, luka berat 72 orang dan luka ringan sekitar 700 orang.Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Jatim, Senin (11/7) mengatakan untuk angka kasus kecelakaan lalu lintas tersebut, cenderung turun jika dibandingkan pada tahun 2015 lalu. “Penurunan hingga 1,23 persen. Korban meninggal dunia akibat kecelakaan naik 14,89 persen dari tahun lalu yang mencapai 47 korban jiwa,” terangnya.

Kasus kecelakaan banyak terjadi di jalur mudik yang kondisinya lengang dan sepi, hasil rekap kuantitatif, antara lain di kawasan Kabupaten Tuban 53 kali, Lamongan 26 kali, Surabaya dan Bojonegoro masing-masing 25 kali dan Kabupaten Pasuruan sebanyak 24 kali kasus kecelakaan lalu lintas di jalan raya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, angka meninggal dunia di jalan raya, Kabupaten Banyuwangi mencapai enam orang, Lamongan dan Malang ada lima kasus, serta Magetan mencapai empat korban jiwa.

Sementara itu untuk jenis kendaraan yang mendominasi dalam Laka di Jatim selama lebaran 2016 yaitu, kendaran bermotor roda dua sejumlah 674 kasus, mobil penumpang 93 kasus, Bus penumpang 13 kasus, mobil barang 46 kasus dan kendaraan tidak bermotor sebanyak 34 kasus.

Ia menambahkan, dari data lantas Polda Jawa Timur yang sudah masuk, kecelakaan terjadi di daerah pemukiman, khususnya jalur alternatif yang sepi dan banyak melewati pemukiman penduduk rawan kecelakaan, karena kondisi jalan sepi.

Sebelumnya, sebanyak 12.197 personil Jajaran Kepolisian Daerah Jawa Timur siap mengamankan jalannya Lebaran 2016 di Jatim melalui Operasi Kepolisian Kewilayahan Kendali Pusat dengan Sandi Operasi Ramadniya Semeru 2016.

Operasi ini digelar selama 16 hari mulai 30 Juni – 15 Juli 2016 dengan melibatkan personil Polda Jatim dan dibantu oleh TNI, Dishub Jatim, Dinas Kesehatan. (wan)

Related posts

Bersama ITS, RSUD Soetomo Kembangkan Aplikasi untuk Operasi Parkinson

Festival Dewi Cemara dan PKD Tahun 2022 Dibuka

kornus

SMK Mini Jadi Solusi Tingkatkan Kualitas SDM di Jatim

kornus