Surabaya (mediakorannusantara.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meresmikan Rumah Anak Prestasi (RAP) Sonokwijenan di Jalan Sono Indah VII No 10, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jumat (15/9/2023). Rumah Anak Prestasi tersebut, merupakan pengembangan dari RAP yang sudah berdiri sebelumnya di Nginden Semolo, Sukolilo Surabaya.
Peresmian RAP Sonokwijenan dilakukan langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani. Peresmian juga disaksikan Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan (KSP) RI, Erlinda serta Plt Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Rini Handayani.
Dalam peresmian itu, Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan, bahwa Rumah Anak Prestasi menjadi bagian dari program pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Pahlawan. Karenanya, ia berharap kepada para orang tua dari anak-anak istimewa itu agar dapat memanfaatkan keberadaan RAP.
“Rumah Anak Prestasi ini didedikasikan untuk anda semua (orang tua). Maka keluarkanlah apa yang menjadi keinginan putra-putrinya untuk mengeluarkan kemampuan, untuk mengeksplor kemampuan. Karena itulah tugas kita bersama,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Apalagi, Wali Kota Eri menyebut, bahwa Indonesia akan mencapai masa keemasan pada tahun 2045. Oleh sebabnya, kehadiran RAP ini juga diharapkannya dapat memunculkan calon-calon pemimpin di masa depan.
“Maka hari ini sebagian dari anak-anak yang hadir bahkan seluruh arek-arek Suroboyo, saya yakin akan menjadi pemimpin di tahun-tahun berikutnya dan khususnya tahun 2045 sebagai generasi emas,” katanya.
Karena itu, untuk menjangkau seluruh anak-anak istimewa di Surabaya, Wali Kota Eri juga berencana menambah keberadaan Rumah Anak Prestasi. Apabila sekarang RAP sudah tersedia di dua lokasi, maka ke depan direncanakan akan bertambah menjadi empat lokasi. “Insyaallah ada dua lagi tempat yang akan saya bentuk, yang saya dirikan di wilayah utara dan selatan sebagai dedikasi Pemerintah Kota Surabaya,” ungkap dia.
Di waktu yang sama, Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan (KSP) RI, Erlinda menyatakan bahwa kehadirannya di RAP Sonokwijenan ini atas izin dan restu Kepala Staf Kepresidenan (KSP) RI Moeldoko. Ia menyebut, bahwa Kepala KSP memberikan apresiasi kepada Wali Kot Eri Cahyadi dan jajarannya atas keberadaan RAP tersebut.
“Beliau (Pak Moeldoko) menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapak Wali Kota dan jajaran. Karena tanpa semua jejaring, tidak mungkin ini (RAP) bisa ada,” jelas Erlinda.
Dalam kesempatan ini, Erlinda juga menyampaikan pesan dari Kepala KSP, Moeldoko. Dimana saat Kepala KSP menerima perwakilan dari UNICEF, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkomitmen untuk menjadikan Indonesia Layak dan Ramah Anak. “Oleh karena itu, harapannya ke depan seluruh provinsi, kota dan kabupaten menjadi Layak dan Ramah Anak, termasuk IKN (Ibu Kota Nusantara),” ungkap Erlinda.
Oleh karenanya, Erlinda menyampaikan bahwa inovasi yang telah dilakukan Pemkot Surabaya melalui program Kota Layak Anak (KLA) sesuai amanat pada Peraturan Presiden (Perpres) No 25 Tahun 2021 tentang Kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak, Kota Surabaya menjadi pelopor dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak.
“Dan harapannya bisa dicontoh untuk kabupaten/ kota di Indonesia lainnya. Kota Surabaya berpotensi menjadi KLA Paripurna dan KSP mendorong dan mendukung hal tersebut,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Plt Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak, Kementerian PPPA RI, Rini Handayani menilai bahwa Rumah Anak Prestasi Sonokwijenan Surabaya ini sangat lengkap, holistik dan terintegrasi.
“Tidak hanya bagaimana habilitas-nya, pemanfaatan waktu luangnya, tapi motorik-motorik anak yang harus dilatih, diasah, nah ini menjadi perhatian. Selain itu adalah kesehatan, ada pemeriksaan mata, pemeriksaan gigi juga yang dilakukan,” kata Rini Handayani.
Tidak hanya soal pelayanan, Rini Handayani juga mengapresiasi semangat dari para guru dalam mendidik anak-anak istimewa di Rumah Anak Prestasi Sonokwijenan. “Luar biasa Kota Surabaya dengan menyiapkan Rumah Anak Prestasi ini. Ini adalah bentuk komitmen Bapak Wali Kota beserta seluruh jajaran dan tentu campur tangan dari dunia usaha dan masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya, Anna Fajrihatin menjelaskan, bahwa Rumah Anak Prestasi Sonokwijenan merupakan pengembangan dari RAP Nginden Semolo, Sukolilo Surabaya. Karenanya, seluruh layanan dan ruang pelatihan yang ada di RAP Sonokwijenan sama dengan Nginden Semolo. “Dengan antusias dan animo masyarakat, sehingga Pak Wali Kota beserta Ibu (Rini Indriyani) dan DPRD memberikan lagi fasilitas di wilayah Surabaya ini,” kata Anna Fajrihatin.
Anna menyebut, bahwa kehadiran Rumah Anak Prestasi merupakan hasil kolaborasi dari sejumlah Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemkot Surabaya. Selain itu pula, kehadiran RAP juga didukung para stakeholder di Kota Pahlawan.
“Insyaallah akan semakin banyak stakeholder yang akan memfasilitasi Rumah Anak Prestasi dan kreatifitas dari pada anak-anak. Sehingga kemandirian anak-anak semakin matang dan tidak lagi menggantungkan ibu dan bapaknya,” pungkasnya. (jack)