KORAN NUSANTARA
ekbis Headline indeks Jatim

Pusat, Daerah, dan BI Bersinergi dalam Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan

Malang (mediakorannusantara.com) – Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Bank Indonesia (BI) yang tergabung dalam tim pengendalian inflasi bekerja sama mengelola laju inflasi melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menghadiri kick off GNPIP yang berlangsung di Hotel Grand Mercure Malang, Rabu (10/8/2022).

GNPIP adalah sebuah strategi yang bertujuan untuk menggaungkan langkah-langkah pengendalian sisi supply secara lebih integratif, masif, dan berdampak nasional dalam pengendalian komoditas pangan yang sangat diperlukan masyarakat.

GNPIP dilakukan melalui 4 aksi nyata, yaitu:

1.Deklarasi Komitmen Bersama Pelaksanaan Operasi Pasar secara Serentak;

2.Perluasan Kesepakatan Kerja Sama Perdagangan Antardaerah;

3.Gerakan Urban Farming Merdeka 77.000;

4. Program Sosial Bank Indonesia.

Mengawali sambutannya, Gubernur Khofifah menerangkan bahwa pertumbuhan ekonomi Jawa Timur di Triwulan II 2022 tumbuh sebesar 5,74 persen, lebih tinggi dari pada nasional yang tumbuh 5,44 persen (yoy).

Jawa Timur, lanjut Khofifah, tetap menjadi lokomotif perekonomian nasional dengan kontribusi sebesar 14,3% Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dan berkontribusi sebesar 25,3 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Pulau Jawa.

Gubernur Khofifah pun mengatakan, GNPIP membutuhkan strong partnership dan strong commitment di antara seluruh elemen strategis di negeri ini.

“Untuk inflasi volatile foods Jatim, saya mohon kepada Bupati dan Wali Kota agar bersinergi, saling update, dan saling menyinkronkan, apalagi pergerakannya cukup dinamis. Kerja keras kita bersama diperlukan untuk stabilisasi harga, terutama harga pangan,” tegasnya.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menyampaikan tentang tantangan inflasi Indonesia dan peran ekonomi regional. Sementara Anggota Komisi XI DPR RI, Andreas Eddy Susetyo memberikan motivational speech tentang akselerasi urban farming dalam mendukung ketahanan pangan.

Sebagai rangkaian acara, ada juga gelaran wicara terkait Inovasi dan Digitalisasi Pertanian untuk Mendukung Ketahanan Pangan, Peran BUMD Pangan dalam Pengendalian Inflasi Volatile Foods, dan Akselerasi Pembiayaan untuk Penguatan Rantai Nilai Komoditas Pangan. (KN04)

 

Related posts

Kembangkan Dunia Kesehatan, ITS Buka Prodi S1 Teknologi Kedokteran

kornus

Laksdya TNI DR. Marsetio, M.M., Jabat Kepala Staf Angkatan Laut

kornus

MUI: Jangan Abai Prokes dalam Aktivitas Keagamaan