Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Unit Reskrim Polsek Kenjeran meringkus pasutri yang kedapatan menyimpan sabu – sabu ( SS ) di dalam kamar kosnya. Mereka adalah M.Yasin (23), dan Diana (23), yang indekos di Jl Platuk Donomulyo IB, Kenjeran, Surabaya.Sepasang kekasih yang sering nyabu di kamar kos itu terungkap dari upaya polisi yang sebenarnya hendak menangkap Diana karena terlibat aksi pencurian di dalam rumah kos tersebut. Namun saat polisi menggeledah kamar kos sepasang kekasih siri terbut, polisi menemukan 0.2 gram SS lengkap dengan perlengkapan nyambu.
” SS itu kami temukan dibalik televisi di dalam kamar kos tersangka” ungkap Kanit Reskrim Polsek Kenjeran AKP Yudho, Minggu (29/7/2018).
Yudho menjelaskan, saat itu polisi memang hendak menangkap Diana karena kasus pencurian yang juga terjadi di rumah kos tersebut. ” Sebelumnya ada laporan pencurian dari beberapa tetangga kos tersangka. Lalu polisi melakukan penyelidikan dan hasilnya mengerucut pada Diana ,” terangnya.
Dari hasil penyelidikan itulah yang mengantarkan polisi untuk melakukan penggeledahan kamar kos Diana. Namun saat itu polisi hanya menemukan M.Yasin sedang berada di dalam kamar.
Meski hanya ada M.Yasin, polisi tetap melakukan penggeledahan untuk mencari barang bukti pencurian. Saat melakukan penggeledahan, polisi terkejut lantaran menemukan SS dibalik televisi. Polisi kemudian membawa M.Yasin ke Mapolsek Kenjeran karena juga mengaku jika barang tersebut adalah milik mereka berdua.
Setelah M.Yasin diamankan di Mapolsek Kenjeran, selanjutnya polisi juga berhasil meringkus Diana yang bersembunyi di rumah mertuanya di daerah Sidotopo Sekolahan, Semampir, Surabaya.
Setelah itu keduanya mengaku jika memang sudah lama mengkonsumsi barang haram tersebut. Keduanya juga mengakui jika kerap pesta SS saat malam hari di kamar kos tersebut.
Bahkan setelah berhasil diamankan polisi, kejahatan Diana juga semakin terungkap. ” Diana ini pernah diamankan juga karena kasus pencurian sekitar tahun 2014 lalu, ” sebut AKP Yudho. (KN01)
Foto : Kanit Reskrim Polsek Kenjeran AKP Yudho menunjukan BB beserta tersangka dan foto istri tersangka