KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Perum Jasa Tirta I Temukan Empat Perusahaan Industri Pencuri Air

perum-jasa -tirta ISurabaya (KN) – Dalam rangka upaya pengawasan industri pengambil dan pemanfaat air permukaan Kali Surabaya, Perum Jasa Tirta (PJT) I menggelar sidak ke berbagai perusahaan. Dari hasil sidak yang dilakukan beberapa waktu lalu, diketahui terdapat empat industri yang mencuri air untuk bahan baku karena tidak memiliki surat izin pengambila air (SIPA). “Baru ada empat industri yang disidak tim dari PJT I. Keempatnya di wilayah Surabaya dan Sidoarjo, yakni pabrik karet PT KNSWJ, UD MT, dan pabrik tahu SS serta SD. Sidak ini dilakukan untuk pendataan bagi industri yang belum punya SIPA,” ujar Kasubdiv Jasa ASA WS Brantas II/2 PJT I, Didik Ardianto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (29/7/2016).

Ia menjelaskan, sidak telah dilangsungkan sejak 21 Juli hingga 18 Agustus. “Program patroli pengawasan ini inisiatif dari kami untuk menertibkan industri yang mengambil air tanpa izin. Bagi empat industri pelanggar yang telah disidak kini sudah diberikan surat teguran,” jelasnya.

Menuruntya, surat teguran yang dikirim 28 Juli tersebut untuk memberikan peringatan keras bagi pihak industri untuk segera mengurus SIPA. Surat teguran juga diberikan tembusan p[ada Dinas PU Pengairan Jatim dan BBWS Brantas Jika ada respon positif, yakni pihak industri mau mengurus SIPA, maka PJT I bakal menindaklanjuti bersama Dinas PU Pengairan Jatim dan BBWS Brantas.

“Yang berhak mengeluarkan izin SIAP ini BBWS. Mereka juga mewakili dari pemerintah pusat yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang berwenang mengenai perizinannya,” jelasnya.

Namun, lanjut Didik, jika industri tersebut tidak merespon surat teguran maka akan dilakukan pembongkaran paksa pompa air yang menyedot air permukaan Kali Surabaya. “Kalau tidak diurus izinnya, maka kami bersama dengan BBWS Brantas dan Pengairan akan membongkar pompanya,” tegasnya. (rif)

Related posts

Pemkot Surabaya Gandeng UNICEF, NGO hingga Media Wujudkan Kota Layak Anak Dunia

kornus

Penyidik KPK Geledah Rumah Anggota Dewan Adik Kandung Walikota Madiun

kornus