Surabaya (KN) – Bangunan rumah mewah di Jl Darmahusada Indah II/36 Surabaya, yang kini masih di renovasi dalam tahap finishing, ternyata telah mencuri air PDAM selama tiga tahun lebih. Pencurian air di perumahan elit Darma Husada Indah ini terungkap berawal dari laporan administrasi, petugas PDAM merasa ada yang janggal dan langsung sidak ke lokasi, Kamis (9/6). Petugas PDAM yang curiga langsung menggali pipa meter di rumah mewah berukuran 20x 40 meter tersebut, dan ternyata benar ditemukan bukti pencucurian air.
Kecurigaan petugas berawal dari hasil laporan catatan meteran bangunan rumah tinggal di Jl Darmahusada Indah II/36, Surabaya yang tercatat sebagai pelanggan PDAM atas nama Citra Dewi Lukcy SH, yang selama pemasangan hingga sekarang masih menunjukkan angka 0.5 meter kubik. Sementara didalam lokasi bangunan ada kegiatan pembangunan dan dihuni oleh penjaga rumah yang tentu memerlukan air setiap harinya.
Merasa penasaran, Joko anggota bagian penertiban langsung masuk ke lokasi dan mengecek meteran milik PDAM, kecurigaan itu benar dan ditemukan pencurian air dengan cara memutus pipa instalasi meter pemakaian air bersih rumah tersebut. Stelah dilakukan pembongkaran, ternyata pipa sebelum meteran telah tersambung dengan pipa instalasi rumah, dan pipa meteran tidak tersambung dengan posisi menggantung.
”pantas meteran tidak bergerak, lha wong (karena) memang tidak tersambung, pipa aliran sebelum meteran di bypass dalam tanah ke pipa instalasi rumah, ini modus pencurian yang baru saya temui mas” ungkap Joko kepada wartawan yang datang di lokasi.
Menurut Anis Busroni Kabag Penertiban PDAM Surabaya, pelanggan nakal ini hanya akan di berikan sangsi denda yang besar dan harus segera menyelesaikannya. Tetapi jika tidak sanggup apalagi melawan atas bukti yang sudah didapatnya, pelanggan yang terbukti melakukan pencurian air PDAM bertahun-tahun itu akan dipidanakan.(anto/cox)