KORAN NUSANTARA
ekbis Hallo Nusantara Headline Nasional

Pakta Integritas Hindari Pejabat Kemendag dari Perbuatan Menyimpang

Jakarta, mediakorannusantara.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengharuskan seluruh pimpinan tinggi di instansi yang dipimpinnya untuk menandatangani pakta integritas. Dari mulai eselon I dan II harus melakukan hal di atas.

Pakta integritas tersebut, bertujuan mendukung setiap pucuk pimpinan di Kemendag tetap berkomitmen tinggi dalam menjalankan setiap program dengan optimal. Sehingga, setiap program dapat sepenuhnya berdampak positif kepada setiap masyarakat yang disasar.

“Kami ingin setiap pejabat Kementerian Perdagangan memiliki komitmen yang sama untuk menghindari segala praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme serta tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela apapun,” kata Mendag melalui siaran pers yang diterima pada Jumat (8/7/2022).

Lebih lanjut, Mendag Zulhas menegaskan bahwa pakta integritas ini juga merupakan dorongan moral agar semua pegawai Kemendag bekerja secara jujur, objektif, dan akuntabel serta menghindari konflik kepentingan apapun.

Mendag Zulhas menegaskan kepada pejabat yang hadir, pakta integritas ini tidak boleh dipandang remeh karena konsekuensinya tegas, pelanggar akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.

“Jangan main-main, ini bukan seremonial belaka, ini penegasan komitmen yang harus diresapi secara mendalam. Bagi pelanggar, sanksinya tegas!” kata Mendag Zulhas tegas.

Penandatanganan pakta integritas ini juga disaksikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Kejaksaan Agung, Kepolisian Republik Indonesia (Polri), dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Dengan disaksikan oleh KPK, BPK, Polri, dan Kejaksaan Agung hari ini, setidaknya saya sebagaiM enteri Perdagangan sudah berupaya penuh mulai dari pencegahan,” tambahnya.

Mendag Zulhas melanjutkan, ia tetap akan fokus melakukan stabilisasi harga barang kebutuhan pokok sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. Dengan pembaruan tata kelola ini, Mendag Zulhas berharap kinerja Kemendag dapat meningkat, lebih akuntabel, dan sepenuhnya berorientasi kepada kesejahteraan rakyat.

“Jika kerjanya lurus, maka jalannya akan mulus. Jika kerjanya benar, maka jalannya pun akan lancar,” tutup Mendag Zulhas. (wan/inf)

Related posts

Kementerian PUPR Permudah Proses KPR untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

kornus

Panglima TNI : Penegakan Hukum Harus Dilaksanakan Secara Transparan

kornus

Jatim Raih 31 Penghargaan Wahana Tata Nugraha Dari Pemerintah Pusat

kornus