Surabaya (KN) – Gubernur Jawa Timur Soekarwo berpesan pada 445 Calon Jamaah Haji (CJH) kloter I asal Lamongan untuk lebih meluruskan niat beribadah karena panggilan Allah SWT dan mendoakan Jawa Timur agar lebih maju dan makmur.“Saya berpesan agar para jamaah ini meluruskan niat karena ini panggilan Allah dan Jawa Timur didoakan tambah makmur dan akhlaqnya lebih bagus,” kata Soekarwo usai melepas CJH kloter I di Bandara Internasional Juanda, Selasa(10/9/2013).
Gubernur juga mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan perwakilan Arab Saudi di Surabaya agar ada perbaikan dari sisi jadwal pelaksanaan haji 2013 dan dari sisi pesawatnya juga. “Peserta haji tahun ini juga lebih sehat karena sudah dilakukan pengecekan oleh Departemen Kesehatan,” ujarnya.
Kepala Kanwil Kemenag Jatim, Sudjak dikonfirmasi terkait pelanggaran barang bawaan yang masih dilakukan jamaah mengatakan, kloter 1 ini masih banyak ditemukan minyak goreng dan bumbu dapur. “Masih saja ada yang membawa benda-benda yang tidak boleh dibawa seperti minyak goreng dan bumbu-bumbu jadi terpaksa kita ambil,” katanya.
Sudjak juga mengatakan, calon jamaah haji juga masih ada yang membawa rokok dan juga harus diamankan. “Masih ada juga yang membawa rokok tapi tidak sebanyak seperti pelaksanaan haji tahun lalu,” katanya.
Barang-barang yang disita dari para CJH ini, lanjut dia, akan dikembalikan ke pemiliknya masing-masing yang dikirim melalui panitia daerah masing-masing. “Barang-barang jamaah yang kita ambil akan kita kembalikan lagi melalui panitia daerah dan itu ada berita acaranya,” ungkapnya. (ms)
lustrasi-jamah haji