KORAN NUSANTARA
indeks Surabaya

Komisi B DPRD Surabaya Sidak Pasar Mangkrak di Tenggilis

Surabaya (KN) – Komisi B Surabaya yang membidangi Perekonomian, Jumat (8/9) siang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Tenggilis. Saat sidak Komisi B mendapati lokasi pasar tersebut sangat tidak tertata dengan baik, bahkan sekat yang memisahkan aktifitas pedagang juga sudah tidak ada lagi.

Menurut keterangan Ketua Rukun Tetangga (RT) 02, Kelurahan Tenggilis, Abdul Muntholib, pasar dengan luas sekitar 600 meter persegi (M2) tersebut mulai mangkrak pada tahun 1990.

“Pasar ini dibangun pada 1977. Kemudian pada perkembangannya banyak pedagang yang semakin lama tidak laku jualannya. Praktis pada 1990 stand-stand yang jumlahnya sekitar 25 mangkrak. Warga menginginkan kalau adanya pembangunan, sebaiknya dibangun gedung serba guna,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Mochamad Machmud, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi pasar tradisional ini yang dikelola PD Pasar Surya. “Pasar ini dibangun pada 1977, sejak 1990 sudah mangkrak artinya sudah 22 tahun lalu pasar ini mati, padahal potensi pasar ini besar. Ini di kawasan tengah kota dan strategis,” terangnya.

Dari pantauan dilapangan, tampak pasar yang berhimpitan dengan pusat perkampungan penduduk dan apartemen tersebut kondisinya tidak terawat. “Ada yang aneh kalau sampai pasar yang lokasinya di tengah kampung, dan pelanggannya juga tinggal di sekitar pasar tapi pasar ini mati. Yang di Tenggilis ini kan dekat denga apartemen maka bisa kerjasama juga dengan pihak apartemen,” ujar Machmud.

“Seluruh pasar tradisional yang tidak berfungsi, dalam arti ditinggalkan pedagangnya sekitar 30 ini berada di bawah naungan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surabaya (Surya),” tambahnya.

Di tempat lain, masih banyak pasar yang kondisinya tidak jauh beda dengan Pasar Tenggilis. “Kita berharap pasar ini segera saja diperbaiki Pemerintah Kota Surabaya karena nilai ekonomisnya yang sangat tinggi. Kami dari Komisi B tidak mau ada pasar yang dibiarkan kondisinya seperti ini,” tandasnya.

Mangkraknya pasar-pasar yang dikelola PD Pasar Surya, menurut Machmud karena manajemen pada waktu itu yang tidak maksimal. “Ada sekitar 30 pasar yang mangkrak dan harus segera ditangani, seperti pasar di Bangkingan, Danakarya, Simokerto, Panduk, Panjangjiwo, Rungkut, Manukan, dan lainnya,” katanya.

Karenanya, terhadap seluruh pasar-pasar yang mangkrak tersebut, lanjut Machmud, pihak Pemkot Surabaya harus segera memfungsikan kembali. “Kita minta segera saja difungsikan kembali,” tandasnya. (anto)

 

Foto : Muchanad Machmud Ketua Komisi B DPRD Surabaya

Related posts

Bude Karwo Apreasiasi TP PKK Kabupaten Lumajang

kornus

Video Viral Aduan Warga Terkait Layanan Kelurahan, Lurah Baratajaya Tegaskan Semua Sudah Terlayani

kornus

PLN Pakai Produk Dalam Negeri Rp 1,56 Triliun di Proyek Kelistrikan Kalimantan Bagian Barat

kornus