KORAN NUSANTARA
Headline indeks Surabaya

Ketua DPC PKB Pastikan Arzeti Tidak Maju Cawali Lewat PKB

arzetiSurabaya (KN) – Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Surabaya, malam ini bakal menggelar acara taaruf dengan sejumlah calon walikota dan wakil walikota. Ketua DPC PKB Syamsul Arifin menuturkan, ada empat nama yang dipastikan hadir dalam acara tersebut. Selain dirinya yang mewakili calon dari PKB, tiga nama lainnya dipastikan berasal dari luar internal partai. Mereka adalah ketua KONI Jatim Dhimam Abror, Ali Azhar yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha, serta pemimpin media Sukoto. “Nama-nama itu adalah mereka yang sudah sowan ke DPC. Prinsipnya siapa yang datang itu yang kita undang,” ujar Syamsul Arifin, Selasa (28/4/2015).

Dia mengungkapkan, dalam acara nanti pihaknya juga turut mengundang seluruh Pengurus Anak Cabang (PAC) PKB serta Garda Bangsa. Mereka diharapkan memberikan penilain yang nantinya bakal dijadikan bahan evaluasi partai.

“Dari sekian nama ada yang menyatakan hanya ingin maju sebagai waki walikota saja. Ada juga yang ingin maju jadi walikota. Tapi ada juga yang menginginkan keduanya,” ungkapnya.

Sementara terkait kabar majunya artis Arzetti Bilbina lewat PKB, ia secara tegas membantahnya. Sebab sampai saat ini Arzetti belum menggelar komunikasi dengan DPC PKB Surabaya.
“Kita sangat terbuka bagi siapapun yang ingin maju lewat PKB. Dengan catatan mereka datang terlebih dahulu ke DPC. Karena DPC nantinya yang akan mendaftarkan,” jelasnya.
Disinggung kriteria calon walikota atau wakil walikota yang diinginkan PKB adalah yang memiliki komitmen serta memiliki visi misi dalam memajukan kota Surabaya. “itu kriteria utama yang kita inginkan,” katanya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menerangkan bahwa PKB sangat terbuka untuk menggelar koalisi dengan partai manapun. Menurutnya, sudah ada sejumlah partai yang melakukan penjajakan dengan PKB. Diantaranya, Partai Nasdem dan Gerindra.

“Nanti malam Partai Gerindra juga hadir. Tapi saya tidak tahu itu awal koalisi atau bukan. Satu minggu setelah aacara taaruf kita baru memastikan langkah berikutnya,” kata Syamsul.
DPC PKB sendiri saat ini juga sedang membahas formula dalam Pilkada Surabaya nanti. Apakah PKB akan mengajukan calon sebagai walikota atau cukup mendapatkan jatah sebagai calon wakil walikota.

“Kalau koalisinya dengan PDI-P ya kita pasti wakil. Jika koalisi dengan hanura PKB menginginkan sebagai walikota,” pungkas mantan aktifi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (anto)

Related posts

Pembayaran Rekening PDAM Online Rugikan Masyarakat Untungkan Empat Perusahaan Switching

kornus

Menkes tegaskan Insentif Tenaga Kesehatan sudah di bayarkan

Dinilai Memiliki Kinerja Menjanjikan, SIG Masuk Daftar Konstituen Indeks PEFINDO i-Grade

kornus