Surabaya (KN) – Dihadapan ratusan pelajar Aburizal Bakrie mengatakan, salah satu cara untuk ikut menekan angka pengangguran diantaranya segera menyiapkan diri untuk menjadi intrepreneur, dan tidak hanya menunggu atau menggantungkan pemerintah.“Khususnya pelajar, siapkan sejak dini untuk memulai usaha. Jangan hanya menunggu kesempatan atau pekerjaan dari pemerintah,” kata Aburizal Bakrie di dalam acara Temu Pelajar SMA dan SMK Gema 45 Surabaya, di gedung Juang 45 Surabaya, Sabtu (5/5).
Pada kesempatan itu, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal bakrie juga menyampaikan perjalanan panjang dan perjuangan hidupnya hingga menapaki karier sebagai pengusaha. Soal dirinya, Ical cerita, semua yang dialami hingga saat ini dimulai dengan berdagang kaos. Kemudian merambah ke usaha kontraktor, impor mesin dan biji besi serta melebar ka lainnya. “Saat masih di SMAN 3 Jakarta, saya sudah menyablon kaos kemudian saya jual. Itu berlanjut hingga kuliah di ITB,” kenangnya.
“Tetapi itu tidak lepas dari berbagai kendala. Jatuh dan harus jatuh kembali, tetapi kita harus tetap tegak berjalan kembali untuk berusaha,” kata Ical.
Pada kesempatan itu Ical juga memberikan bea siswa kepada sejumlah siswa berprestasi. Dengan masing-masing sebesar sebesar Rp5 juta kepada siswa kelas X Novia Kusuma Sitorus dan siswa kelas XI Andi Destriyanto. Sementara, yang dari SMK adalah siswa kelas X dari jurusan akutansi, Agatha Elma Precilia dan dari kelas XI akutansi lainnya adalah Salamah Indah Yanti.
Di penghujung acara, sebagai motifasi dan semangat untuk maju, Ical menorehkan sebuah kata mutiara “Jangan Mengeluh Tentang Gelapnya Malam, Tapi Nyalakanlah Sebuah Pelita Untuk Menyinarinya”. (anto)